Yuk! Mengenal Pesantren Tertua di Madura yang Legendaris dan Kharismatik

Pesantren tertua di Madura
Pesantren tertua di Madura salah satunya Pesantren Annuqayah Guluk-Guluk Sumenep yang didirikan pada tahun 1887 oleh KH Moh Syarqawi (suarapesantren.com)

BANTENRAYA.CO.ID – Hallo guys… yuk kita bereng-berang mengenal pesantren tertua di Madura yang konon katanya sangat legendaris dan kharismatik.

Bahkan di Madura terdapat pondok pesantren yang didirikan pada tahun 1800 san dan masih berjalan hingga sekarang.

Hmmm… Bagaimana yah kondisinya sekarang pada pesantren tertua di Madura tersebut? apa hancur atau malah semakin maju?

Bacaan Lainnya

Oleh karena itu, yuk kita temukan jawabannya mengenai pesantren tertua di Madura yang akan dibahas pada artikel ini

BACA JUGA : Romantisnya Ketua DPW PKS Banten Gembong R Sumedi dengan Istri, Sering Bagikan Momen hingga Kata Mesra di Medsos

Pesantren adalah sebuah lembaga pendidikan Islam tradisional yang para siswanya tinggal bersama dan belajar di bawah bimbingan guru yang lebih dikenal dengan sebutan kiai dan mempunyai asrama untuk tempat menginap santri.

Santri tersebut berada dalam kompleks yang juga menyediakan masjid untuk beribadah, ruang untuk belajar, dan kegiatan keagamaan lainnya.

Kompleks ini biasanya dikelilingi oleh tembok untuk dapat mengawasi keluar masuknya para santri sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Di Pesantren para siswa biasa disebut santri dan mereka akan belajar hidup lebih mandiri dan sangat jauh dari orang tua.

BACA JUGA :Rekomendasi! 10 Pesantren Terbaik di Jawa Barat 2023: Fasilitas Lengkap dan Mengajar Metode Tradisional

Lantas seperti apa sih keadaan pondok pesantren tertua di Madura ini yang sangat cocok untuk anak menempuh pendidikan Islam

Dikutip Bantenraya.co.id dari infopesantren.com merupakan rekomendasi pondok pesantren tertua di Madura yang paling keren dan Islami.

1. Pesantren Al Amien Prenduan

Pesantren yang satu ini bisa dikatakan merupakan pesantren terbesar dan terlengkap di wilayah Kabupaten Sumenep.

Dikatakan besar karena Al Amien memiliki jenjang pendidikan dari tingkat dasar hingga perguran tinggi. Bahkan saking besarnya, lokasinya pun tersebar menjadi 4 titik yang tersebar di Sumenep.

BACA JUGA : Pemkot Serang, KPU dan Bawaslu Teken NPHD, Pencairan Hibah Pilkada 2024 Dicicil

Mengenai kurikulumnya hampir semua jenjang pendidikan menerapkan kurikulum dalam bentuk core and integreted curriculum (kurikulum terpadu) selama 24 jam non stop, dengan penekanan khusus pada upaya tafaqquh fiddin dengan berafiliasi pada berbagai macam ilmu, teori dan praktik yang meliputi semua life skill.

Adapun jenjang pendidikan yang dibuka oleh Al Amien adalah berupa pendidikan formal dan non formal, antara lain:

  • TK
  • Madrasah Ibtidaiyah
  • Madrasah Tsanawiyah
  • SMP Tahfidz
  • Tarbiyatul Muallimin Islamiyah (TMI)
  • Madrasah Aliyah
  • SMA Tahfidz
  • Madrasah Aliyah Tahfidz
  • SMK IT
  • Pondol Salafy
  • Madrasah Diniyah Awwaliyah
  • Madrasah Diniyah Wustha
  • Institut Dirosah Diniyah Al Amien

BACA JUGA :Harga Beras di Pandeglang Masih Tinggi, Konsumen Pilih Beras Medium

Alamat lengkap pesantren: Dusun Mornangka, Desa Pragaan Laok, Kecamatan Pragaan, Kabupaten Sumenep Jawa Timur Indonesia 69465.

2. Pesantren Annuqayah Guluk-Guluk Sumenep

Pesantren Annuqayah didirikan pada tahun 1887 oleh KH Moh Syarqawi. Beliau merupakan seorang Ulama asal Kudus yang pernah menuntut ilmu di berbagai pesantren di Madura, Pontianak, merantau ke Malaysia, Patani (Thailand Selatan), dan bermukim di Mekah.

Secara umum kegiatan pendidikan di Annuqayah terbagi menjadi yaitu:

  • Madrasah Ibtidaiyah
  • Madrasah Tsanawiyah
  • Madrasah Aliyah
  • Madrasah Aliyah Tahfidz
  • Sekolah Menengah Atas
  • Sekolah Menengah kejuruan
  • Institut Ilmu Keislaman An Nuqayah

BACA JUGA :Dugaan Putranya yang Jadi Caleg Di-endorse, Walikota Serang Syafrudin Angkat Bicara: Kami Kan……..

Selain itu, Kurikulum yang dipakai adalah kurikulum Departemen Agama (Depag) yang diakomodasikan dengan kurikulum Pondok Pesantren Annuqayah.

Adapun model pembelajarannya merupakan perpaduan antara model dan sistem pendidikan yang klasikal-tradisional dan sistem modern.

Pengajian kitab kuning yang dilaksakan pada sore hari atau pagi hari. Kemudian selain pengajian kitab kuning tersebut terdapat juga Program Madrasah Diniyah yang dilakukan pada malam hari.

Alamat lengkap pesantren: Guluk Guluk Timur I, Guluk-Guluk, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur 69463.

BACA JUGA :BPBD Kabupaten Serang Ngaku Kewalahan Tangani Kebakaran di Musim Kemarau, Sehari Bisa Muncul 5 Kali Kejadian

3. Pesantren Mambaul Ulum Bata-Bata Pamekasan

Selanjutnya adalah Pesantren Mambaul Ulum Bata-Bata didirikan pada tahun 1943, ini merupakan pesantren terbesar yang berada di Kabupaten Pamekasan.

Disebut besar karena pesantren ini mengelola jenjang pendidikan yang cukup lengkap. Bahkan pesantren ini juga membawahi berbagai macam badan otonom.

Adapun jenjang pendidikan yang tersedia adalah PAUD, Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah, Madrasah Aliyah, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Madrasah Diniyah Ula

Selain berbagai jenjang pendidikan tersebut, Mambaul Ulum juga mengelola berbagai macam badan otonom, antara lain:

BACA JUGA :Sukses Tangani Kredit Macet Rp 98,6 Miliar Sejak Tahun 2021, Bank Banten Lanjutkan Kerjasama dengan Kejati Banten

  • Bata-Bata English Center (BBEC)
  • Lembaga Pengembangan Bahasa Arab (LPBA)
  • Jam‘iyah al-Qurra’ wa al-khottoh
  • Majelis Musyawarah Kutub al-Diniyyah (M2KD)
  • Lembaga Pengembangan Tahfid al-Qur’an (LPTQ)
  • Bata-Bata Bilingual Centre (BBC)

Alamat lengkap pesantren: Jl. RKH. Abd. Majid, Panaan, Palengaan, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur 69362.

Itulah pesantren tertua di Madura yang konon katanya sangat legendaris dan kharismatik.

Pos terkait