3 Contoh Puisi Maulid Nabi Muhammad SAW dengan Tema Cinta Rasulullah, Cocok Dibawakan Anak SD, MI, Pesantren

Teks pildacil Maulid Nabi yang lucu dan singkat. (Freepik/brgfx)
Teks pildacil Maulid Nabi yang lucu dan singkat. (Freepik/brgfx)

BANTENRAYA.CO.ID – Perayaan kelahiran kekasih Allah SWT semakin dekat. Berikut 3 contoh puisi Maulid Nabi Muhammad SAW yang bisa dipakai sebagai referensi.

Contoh puisi Maulid Nabi Muhammad SAW di bawah ini memakai bahasa yang sederhana sehingga cocok dibawakan oleh anak SD, MI, Pesantren maupun sederajat.

Beragam perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW dilaksanakan salah satunya perlombaan atau pentas seni spesial hari muludan.

Bacaan Lainnya

Lomba puisi menjadi salah satu lomba rutin yang selalu ada di setiap tahunnya. Lomba tersebut juga dapat meningkatkan kreatifitas dan mental anak.

BACA JUGA: 4 Adab Berdoa yang Perlu Diingat Seorang Muslim Supaya Bisa Terkabul

Tahun 2023 ini, perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW jatuh pada tanggal 28 September 2023 di mana hari tersebut juga ditetapkan sebagai Hari Libur Nasional.

Bagi yang sedang mengikuti perlombaan baca puisi dengan tema Cinta Rasulullah, berikut kami sajikan 3 contoh puisi Maulid Nabi Muhammad SAW:

Contoh 1:

Di malam suci yang penuh berkah,
Ketika cahaya bulan menghiasi langit,
Maulid Nabi Muhammad, saat yang agung,
Kami merayakannya dengan hati yang penuh syukur.

Dialah utusan Allah, yang terpilih,
Membawa pesan cinta dan kedamaian,
Dia adalah teladan bagi seluruh umat,
Mengajarkan kasih dan kemurahan hati.

Dalam kegelapan zaman yang kelam,
Dia datang sebagai cahaya yang bersinar,
Mengajarkan kita untuk mencintai sesama,
Menghapuskan kebencian dan permusuhan.

Maulid Nabi Muhammad, saat yang indah,
Mengingatkan kita akan ajaran suci,
Untuk hidup dengan kebaikan dan kejujuran,
Mengikuti jejak beliau adalah jalan yang benar.

Mari rayakan Maulid dengan sukacita,
Berbagi kasih dan kebaikan di sekitar,
Mengikuti ajaran Nabi yang mulia,
Membawa kedamaian di dunia yang penuh cobaan.

BACA JUGA: Semarak Panjang Mulud! Tradisi Menyambut Hari Maulid Nabi, yang Terus Dilestarikan Para Masyarakat Cilegon

Contoh 2: 

Tatkala bintang bersinar terang di malam,
Dan hati kita dipenuhi dengan cinta dan selam,
Maulid Nabi Muhammad, saat yang agung,
Menyinari dunia dengan pesan yang suci.

Dia dilahirkan di Mekah yang kering tandus,
Sebagai rahmat bagi seluruh manusia,
Ajarannya adalah cahaya dalam kegelapan,
Mengarahkan kita menuju jalan yang benar.

Dia adalah rahmat bagi semesta alam,
Mengajarkan cinta, kasih, dan perdamaian,
Maulid Nabi Muhammad, saat yang suci,
Mengingatkan kita pada tugas kita yang agung.

Marilah kita bersama-sama merayakan,
Momen ini dengan penuh kegembiraan,
Mengikuti jejak Nabi yang mulia,
Menuju kedamaian dan keselamatan.

Contoh 3:

Di dalam cinta yang tak terbatas,
Maulid Nabi Muhammad dirayakan dengan khusyuk,
Dia lahir di tengah-tengah kegelapan,
Menyinari dunia dengan kebaikan dan cinta.

Beliau adalah teladan manusia sejati,
Mengajarkan kita untuk mencintai dan berbakti,
Maulid Nabi Muhammad, saat yang suci,
Mengingatkan kita akan nilai-nilai yang luhur.

Dalam doa kita yang penuh kerendahan hati,
Kita memohon berkat dan petunjuk-Nya,
Mengikuti jejak Nabi yang mulia,
Menuju kesucian dan kedamaian abadi.

 

 

Pos terkait