BANTENRAYA.CO.ID – Memasuki bulan Agustus, bulannya Hari Kemerdekaan, maka nuansa film perjuangan bisa jadi pilihan untuk penikmat film.
Meski di bioskop tidak ada film perjuangan baru yang bisa disaksikan, film Oppenheimer pun tidak menunjukkan medan Perang Dunia II sama sekali.
Tapi masih banyak pilihan film perjuangan dari daftar film yang sudah rilis di tahun-tahun yang lalu.
BACA JUGA: 5 Ide Lomba 17 Agustus yang Kreatif dengan Alat Sederhana
Dan film perjuangan tersebut bisa menggambarkan suasana di medan perang.
Siapa saja yang menyaksikannya bisa jadi membayangkan getirnya situasi yang dihadapi oleh para prajurit ketika berperang.
Namun rekomendasi film perjuangan ini tidak berlatarkan medan perang di Indonesia.
BACA JUGA: Manga Kaiju no 8, Kisah Kafka Menepati Janji dengan Wujud yang Dibenci
Meski begitu, film tersebut juga menyajikan kisah perjuangan seorang prajurit yang seru dan menegangkan.
Apalagi film ini juga menggambarkan suasana di medan perang yang tepat.
Mulai dari parit yang berlumpur, amunisi dan bekal makanan yang terbatas, sampai karakter tokoh yang berubah akibat pembunuhan sadis dan melihat kematian selama di peperangan.
BACA JUGA: 4 Tips Menjadi Pendengar yang Baik, Rahasia untuk Hubungan Kalian Makin Langgeng
Untuk kamu yang kurang kuat dengan adegan kematian di dalam film, mungkin keempat film ini kurang pas untuk kamu saksikan.
Dan berikut bantenraya.co.id sudah merangkum dari berbagai sumber tentang 4 film perjuangan terbaik yang paling tepat menggambarkan suasana di medan perang:
1. 1917 (2019)
Film ini disutradarai oleh Sam Mendes dan kisahnya merupakan adaptasi dari cerita kakeknya Mendes sendiri.
BACA JUGA: Yugami-kun ni wa Tomodachi ga Inai, Manga Persahabatan Terbaik tentang Orang yang Tidak Butuh Teman
1917 bersetting latar Perang Dunia I.
Menceritakan tentang dua orang prajurit Inggris bernama Blake dan Schofield yang ditugaskan untuk membawa pesan ke garis depan untuk menahan pasukan yang akan maju ke dalam perangkap musuh.
Dan salah satu prajurit yang berada di garis depan tersebut adalah kakaknya Blake sendiri.
BACA JUGA: Gajah Menghentikan Truk di Jalan, Ternyata Ini yang Diambil Gajah dari Truk
Film ini sangat menarik untuk disaksikan karena keunikannya menggunakan metode long shot.
Metode long shot adalah metode yang memberikan kesan film seakan diambil dalam satu take.
Aktor yang bermain di 1917 di antaranya adalah Dean-Charles Chapman, George MacKay, Mark Strong dan Colin Firth.
BACA JUGA: 4 Kelebihan Kuliah Kelas Karyawan, Disertai Alasan Mengapa Kamu Harus Kerja Dulu Sebelum Kuliah
2. Dunkirk (2017)
Film ini merupakan film perang pertama karya sineas Christopher Nolan.
Meski durasi film ini lebih singkat dari durasi film Nolan pada umumnya, namun unsur film ini tetap memiliki ciri khas yang memuaskan para Nolan fans.
Alur maju mundur film ini memiliki 3 latar tempat, yaitu di tanggul, di udara, dan di laut.
BACA JUGA: Rekomendasi 4 Film Biopik Terbaik Jika Kamu Suka Film Oppenheimer
Ketiga latar tempat itu berada di setting waktu Perang Dunia II, dimana saat itu pasukan sekutu terpojok oleh musuh di pantai kota kecil Dunkirk, Prancis.
Dengan amunisi terbatas, pasukan sekutu harus bisa bertahan hidup untuk bisa pulang ke Inggris.
Film ini dimeriahkan oleh Fionn Whitehead, Harry Styles, Jack Lowden, Mark Rylance, Tom Hardy dan Cillian Murphy.
BACA JUGA: 5 Cara Plitur Kayu Supaya Mengkilap dan Indah Dipandang
3. Saving Private Ryan (1998)
Film perjuangan ini merupakan film perang yang terkenal karya Steven Spielberg.
Diperankan oleh Tom Hanks, Tom Sizemore, Paul Giamatti dan Vin Diesel, film ini juga berlatarkan Perang Dunia II di tanah Prancis.
Menceritakan tentang sekelompok pasukan yang harus menyebrangi wilayah musuh demi menemukan seorang prajurit bernama Ryan dan memulangkannya.
BACA JUGA: Gajah Menghentikan Truk di Jalan, Ternyata Ini yang Diambil Gajah dari Truk
4. All Quiet on the Western Front (2022)
Bagaimana jika melihat perang dari sudut pandang pasukan lawan?
Itulah yang coba dikisahkan di film Jerman yang berlatarkan Perang Dunia I ini.
Film karya Edward Berger ini merupakan adaptasi dari novel karya Erich Maria Remarque.
BACA JUGA: 5 Novel Fiksi Terbaik untuk Mengisi Me Time Kamu
Kisahnya menceritakan tentang seorang remaja bernama Paul Bäumer dan teman-temannya yang sukarela mendaftar menjadi prajurit.
Namun situasi di medan perang tidak seperti yang mereka bayangkan, dan perlahan-lahan peperangan mengubah karakter mereka.
Di sisi lain, para petinggi negara Jerman berusaha bernegosiasi dengan pihak Prancis untuk dapat menghentikan perang.
Itulah 4 film perjuangan yang seru dan mengerikan namun paling tepat dalam menggambarkan suasana di medan perang.***