BANTENRAYA.CO.ID – Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan dua tokoh yang kini sudah diusung partai politik untuk maju sebagai Calon Presiden atau Capres pada Pemilu 2024.
Dimana, Ganjar Pranowo sendiri sudah resmi diusung dan dideklarasikan PDI Perjuangan sebagai Capres nanti.
Selain Ganjar Pranowo, ada juga Anies Baswedan yang sudah diusung Partai Nasdem untuk menjadi rivalnya sebagai Capres pada Pemilu 2024.
Namun, saat ini keduanya tengah mencari pendamping yang pas untuk bisa memenangkan kontestasi Pilpres 2024 nanti.
Sejumlah nama dan tokoh sudah banyak dikaitkan untuk menjadi pendamping.
BACA JUGA: Candaan Ganjar Pranowo dan Yenny Wahid Soal Siap ‘Mojok’ Berdua, Akan Bicara Serius Soal Cawapres?
Bahkan, beberapa nama sudah banyak hangat diberitakan menjadi pendamping ideal Ganjar maupun Anies.
Lantas siapakah sosok tersebut?, lalu apa yang menjadi variabel penting menjadi pendamping.
Dikutip BantenRaya.Co.Id dari berbagai sumber pada Senin 14 Agustus 2023, sejumlah nama sudah sangat dikaitkan.
Misalnya Erick Thohir, Sandiaga Uno, Gibran Rakabuming Raka, Khofifah Indar Parawansa, Airlangga Hartarto dan beberapa lainnya.
Namun, dalam sepekan lalu, ternyata ada salah satu nama yang santer diberitakan berpotensi untuk menjadi pendamping Ganjar maupun Anies.
BACA JUGA: Begini Tanggapan Ganjar Pranowo Soal Deklarasi Golkar dan Pan Gabung Koalisi Prabowo
Dia adalah anak dari Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, yakni Yenny Wahid.
Yenny Wahid sendiri salah satu tokoh yang cukup dikenal. Sebagai anak Gus Dur, dirinya dinilai paling pas mewarisi ketokohan dan trah keluarga.
Bahkan, sebagai anak kiai dirinya juga dekat dan menjadi bagian dari Nahdlatul Ulama.
Hal itu karena kakek buyutnya merupakan kiai, pemimpin dan pendiri NU yakni Hasyim M Asy’ari.
Artinya, Yenny Wahid bisa jadi akan menjadi alternatif kalangan bagi Capres untuk bisa mendulang suara NU yang merupakan ormas terbesar di Indonesia.
BACA JUGA: Ganjar Ungkap Dejavu Pilpres 2014, Prabowo Subianto Kantongi Banyak Dukungan Partai Tapi Tetap Kalah
Profil Yenny Wahid
Nama Asli: Zannuba Ariffah Chafsoh, S.I.Kom., M.P.A.
Lahir: 29 Oktober 1974.
Pekerjaan: Politikus Indonesia, aktivis Nahdlatul Ulama, dan direktur Wahid Institute.
Komisaris Garuda Indonesia sejak Januari 2020 hingga mengundurkan diri pada Agustus 2021.
Suami: Dhohir Farisi.
Anak: Malica Aurora Madhura, Amira, Raisa Isabella Hasna.
Pendidikan:
Studi Psikologi di Universitas Indonesia.
Jurusan Desain Komunikasi Visual di Universitas Trisakti.
Studi administrasi publik di Universitas Harvard, Amerika Serikat.
Karier
Wartawan
Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Politik.
Komisaris Independen Garuda Indonesia. ***