BANTENRAYA.CO.ID – Berikut ini terdapat bacaan niat dan tata cara puasa sunnah Maulid Nabi yang benar dan harus anda ketahui.
Meriahkan Maulid Nabi Muhammad SAW rasanya kurang lengkap jika tidak melaksanakan puasa sunnah dan tidak mengetahui tata caranya.
Oleh karena itu, kami akan menyajikan bacaan niat dan tata cara puasa sunnah Maulid Nabi yang benar dan harus anda ketahui.
BACA JUGA: Maulid Nabi 2023 Tanggal Berapa? Yuk Cek Jadwalnya Disini
Biasanya, umat muslim akan melaksanakan sejumlah ibadah sunnah menjelang hari peringatan Maulid Nabi. Salah satu amalan yang banyak dilakukan adalah puasa Maulid Nabi. Namun, bagaimana bacaan niat dan tata cara puasa Maulid Nabi yang benar? Simak artikel ini sampai selesai.
Sebagai informasi bahwa Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan peringatan hari besar keagamaan umat Islam yang ditetapkan sebagai hari libur nasional di Indonesia.
Maulid Nabi sendiri akan diperingati setiap bulan Rabiul Awal atau sering disebut dengan bulan Maulud oleh umat Islam di Indonesia.
Dan biasanya Maulid Nabi atau hari peringatan kelahiran Nabi Muhammad SAW akan disambut dengan meriah oleh seluruh umat Islam di dunia.
BACA JUGA: Kumpulan Bacaan Doa Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H Lengkap dengan Artinya
Bacaan Niat Puasa Sunnah Maulid Nabi
Berikut ini adalah bacaan niat puasa Maulid Nabi tersebut dikutip dari buku Hujjah Amaliyah Ahlusunnah Waljama’ah karya Muhammad Ropi’i (2022:43).
1. Puasa Daud
Nawaitu shauma daawuda sunnatan lillahi ta’aalaa
Artinya, “Aku niat puasa Daud sunnah karena Allah Ta’ala.”
2. Puasa Sunnah Mutlak
Nawaitu shauma ghodin lillahi ta’aalaa
Artinya, “Aku berniat puasa esok hari karena Allah Ta’ala.”
3. Puasa Senin
Nawaitu shauma yaumal itsnaini sunnatal lillaahi ta’aalaa
Artinya, “Saya niat puasa pada hari Senin sunnah karena Allah Ta’ala.”
4. Puasa Kamis
Nawaitu shauma yaumal khomiisi sunnatal lillaahi ta’aalaa
Artinya, “Saya niat puasa pada hari Kamis sunnah karena Allah Ta’ala.”
BACA JUGA: Maulid Nabi Muhammad SAW 2023: Sejarah dan Keutamaannya
Tata Cara Puasa Sunnah Maulid Nabi yang benar
Meskipun termasuk ke dalam puasa sunnah, namun pelaksanaan tata cara puasa Maulid Nabi tetaplah sama seperti puasa pada umumnya.
Anda harus menahan haus dan lapar serta segala hal yang bisa membatalkan puasa sejak terbitnya matahari hingga terbenamnya matahari.
Selain itu, Anda juga disunnahkan untuk melaksanakan sahur terlebih dulu sebelum menjalankan puasa agar mendapatkan keberkahan yang lebih banyak saat berpuasa.
Berkaitan dengan bacaan niat, niat puasa Maulid Nabi ini bisa dibaca setelah sahur ataupun di sepanjang pelaksanaan puasa selagi belum tiba waktu berbuka.
Demikian bacaan niat dan tata cara puasa sunnah Maulid Nabi yang benar.***