Abu Bakar Ikut-Ikut Komentari Syarifah Fadiyah di Grup WhatsApp Pemkot Jambi, Ingin Seperti Muhamad Gempa Awaljon Putra?

Abu Bakar komentari Syarifah Fadiyah
Abu Bakar berkomentar menyindir siswi SMP yang mengkritik Pemkot Jambi (Twitter/@PartaiSocmed)

BANTENRAYA.CO.ID – Syarifah Fadiyah, seorang warga Kota Jambi, dilaporkan ke polisi oleh Muhamad Gempa Awaljon Putra, Kabag Hukum, karena diduga telah mengkritik pemerintah Kota Jambi.

Laporan tersebut menimbulkan perdebatan di kalangan masyarakat terkait kebebasan berekspresi.

Syarifah Fadiyah kemudian memberikan klarifikasi dan meminta maaf atas ucapannya, namun masih terdapat kalimat yang dianggap mencela oleh pihak yang merasa terkena kritik.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA: TERBARU! My Perfect Stranger Episode 13 14 15 dan 16: Jadwal Tayang dan Link Nonton Sub Indo Bukan Bilibili

Meskipun telah meminta maaf, hal ini masih menimbulkan ketegangan antara pihak yang melaporkan dan pihak yang dikritik.

Peristiwa ini juga menarik perhatian warganet, yang kemudian menyerbu Muhamad Gempa Awaljon Putra di media sosial.

Mereka menyayangkan tindakan Muhamad Gempa Awaljon Putra yang melaporkan Syarifah Fadiyah, dengan alasan bahwa tindakan ini mempersempit ruang kritik dari rakyat terhadap pemerintah.

BACA JUGA: Resep Membuat 4 Varian Martabak Telur Martabak Mini Telur Puyuh, Dengan Enak dan Nikmat!

Kabar terbaru menyebutkan bahwa video klarifikasi Syarifah Fadiyah telah dibagikan ke grup WhatsApp Pemerintah Kota Jambi.

Video tersebut kemudian dikomentari oleh salah satu anggota grup yang bernama Pak Abu Bakar.

Dalam komentarnya, Pak Abu Bakar menyatakan bahwa klarifikasi Syarifah Fadiyah masih terlihat angkuh dan tidak menunjukkan rasa penyesalan yang seharusnya.

Ia juga mengungkapkan bahwa klarifikasi tersebut seharusnya dilakukan melalui konferensi pers dan meminta maaf kepada semua Aparatur Sipil Negara (ASN) secara terbuka karena dituduh melakukan fitnah.

BACA JUGA: Lionel Messi Bintang Sepak Bola Argentina Pernah Tolak Bermain di Malaysia Karena Lapangan Jelek, Indonesia Berhati-hati akan hal itu

Pak Abu Bakar juga memberikan komentar lainnya di grup WhatsApp tersebut.

Ia menyatakan bahwa video klarifikasi tersebut tidak mengklarifikasi tuduhan yang diajukan oleh Syarifah Fadiyah terhadap Pemerintah Kota Jambi dan Pak Wali.

Dirinya berpendapat bahwa proses hukum harus tetap berjalan dan Syarifah Fadiyah harus menghadapinya, sampai ia merasa menyesal dan bersalah.

BACA JUGA: Punya Tubuh Gembul, Dua Pejabat Disnaker Kena Push Up Sekda Cilegon Maman Mauludin, Begini Kejadiannya

Tangkapan layar grup WhatsApp yang berisi kutipan dari komentar Pak Abu Bakar kemudian diunggah oleh akun Twitter @PartaiSocmed, sehingga menjadi perbincangan di media sosial.

Dalam perkembangan terkini, Syarifah Fadiyah dan Muhamad Gempa Awaljon Putra dilaporkan telah berdamai.

Hal ini menunjukkan usaha kedua belah pihak untuk menyelesaikan permasalahan secara baik dan damai.

BACA JUGA: PLN Segera Gunakan Smart Meter AMI Tahun Ini, Meteran Canggih yang Bikin Pelanggan Bisa Monitor Penggunaan Listrik Secara Realtime

Kasus ini menyoroti pentingnya kebebasan berekspresi dan batasan-batasan yang ada dalam menyampaikan kritik terhadap pemerintah.

Kejadian ini menjadi momentum bagi masyarakat dan pihak terkait untuk memperdalam diskusi tentang kebebasan berpendapat dalam konteks kehidupan berdemokrasi.***

Pos terkait