BANTENRAYA.CO.ID – Jika ingin menjadi atlet yang berprestasi dan berkualitas maka jangan melakukan korupsi saat sedang latihan. Atlet harus mengikuti program latihan sesuai arahan pelatih yang berpengalaman.
Korupsi jam latihan ini terungkap saat acara pelatihan pelatih angkat besi yang digelar oleh Dispora Banten bersama Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia (Pabsi) Provinsi Banten.
Ketua Pabsi Banten Muhamad Yasin yang juga merupakan pelatih mengatakan, saat latihan pihaknya masih menemukan atlet yang korupsi latihan misalnya diprogramkan untuk berlatih kekuatan selama 15 menit namun ternyata mereka memangkas waktu menjadi 12 menit dan mengatakan telah latihan sesuai instruksi pelatih.
BACA JUGA : Bonus Porprov V Banten Diundur-Undur, Atlet Kota Serang Ancam Pindah Massal
“Jangan pernah korupsi saat latihan sebab ini akan berpengaruh untuk perkembangan atlet ke depannya,” kata dia.
Ia mengatakan, jika pelatih yang berpengalaman atau mantan atlet berprestasi yang menjadi pelatih mereka membuat program tersebut berdasarkan pengalaman yang dimiliki agar atlet binaannya bisa berprestasi.
“Jika program latihan di korupsi maka akan fatal kepada atlet bahkan apa yang ditargetkan misalnya angkatannya naik dari sebelumnya pasti tidak akan terwujud sebab tidak sesuai dengan apa yang diprogramkan,” tegasnya.
Ia menambahkan, seharusnya jika pelatih telah membuat program maka harus dijalankan. Bahkan jika ada waktu senggang latihan tersebut ditambah sebagai evaluasi performa mereka di angkat besi.
BACA JUGA : Paling Miring se Banten: Berikut Harga Pasaran Sapi Kurban di Kota Cilegon, Per Kilo Hanya Dihargai Segini
“Untuk pelatih saya harap juga membuat program yang bagus mengadopsi dari pelatih angkat besi di dunia. Tidak boleh gegabah namun harus tetap tepat sasaran dan selalu berkomunikasi dengan atlet untuk terbaiknya agar atlet ke depannya berprestasi,” tutupnya.
Sementara itu Kadispora Banten Ahmad Syaukani mengatakan tahun ini memang pihaknya menggelar pelatihan pelatih untuk angkat besi lantaran cabang olahraga ini merupakan salah cabang unggulan untuk meraih medali baik untuk PON, Popda, Kejuaraan PPLP dan lainnya.
“Secara prestasi tidak perlu lagi diragukan. Kami menjembatani agar nantinya pelatih yang mengikuti acara ini bisa mengembangkan apa yang didapat di daerahnya untuk mencari bibit atlet berprestasi ke depannya,” kata kadispora.
BACA JUGA : Dispora Banten Gelar Pelatihan Angkat Besi Agar Bisa Cetak Atlet Berprestasi
Diharapkan dengan pelatihan ini nantinya muncul bibit atlet angka besi yang berprestasi sebagai regenerasi atlet PPLP maupun atlet yang sudah tua. Ia juga bergembira animo pelatih untuk mengikuti acara ini sangat bagus.
“Pelatih memegang peranan dasar untuk mencetak atlet berprestasi. Kami akan berusaha untuk memberikan yang terbaik agar olahraga Banten semakin berprestasi,” tutup dia. (***)