Berhasil Perjuangkan Hak Guru, AGPAI Lebak Gelar Tasyakuran Akbar 

IMG 20230525 WA0032 1
Seluruh guru agama dan pejabat daerah berpose usai pembukaan acara tasyakuran di Gor Ona, Kecamatan Rangkasbitung, Kamis 25 Mei 2023. (Sahrul/Bantenraya.co.id)

BANTEN RAYA.CO.ID – Atas keberhasilan memperjuangkan kesejahteraan guru untuk mendapatkan hak menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), organisasi yang tergabung dalam organisasi Aliansi Guru Pendidikan Agama Islam (AGPAI) Lebak menggelar syukuran akbar di Gor Ona, Kecamatan Rangkasbitung, Kamis 25 Mei 2023. Dalam syukuran tersebut di meriahkan oleh beragam rangkaian acara antara lain, penampilan puisi, launching buku, marawis, dan penampilan ceramah dari Habib Reza dari Ciamis.

Ketua AGPAI Lebak, Edi Cahya mengatakan, acara tersebut merupakan salah satu rasa bersyukur atas penerimaan PPPK guru di Kabupaten Lebak.

“Kami sangat bersyukur, dalam kurun tiga tahun ini kesejahteraan guru diperhatikan oleh pihak pemerintah dengan cara menyediakan kuota PPPK,” kata dia kepada Bantenraya.co.id.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA :  Hampir Ricuh, Puluhan Mahasiswa Geruduk DPRD Lebak 

Ia menjelaskan, pada tahun 2019 sebanyak 245 orang guru, tahun 2021 sebanyak 1.363 orang, dan tahun 2022 1.464 orang telah diterima menjadi PPPK.

“Itu membuktikan bahwa tenaga guru di Kabupaten Lebak betul-betul terjamin, kesejahteraannya, hal itu membuat seluruh guru bahagia sehingga sepakat untuk mengadakan kegiatan tasyakuran,” jelas Edi.

Edi mengungkapkan, sebanyak 400 guru di Lebak mengikuti acara yang diselenggarakan oleh AGPAI, di hadiri oleh para kepala OPD, dan Bupati Lebak.

“Alhamdulillah acara berjalan lancar tidak ada kendala, acara ini juga merupakan ajang bersilaturahmi dengan para guru beserta pihak pemerintah,” ungkapnya.

Ia berpesan, agar seluruh guru di Kabupaten Lebak tetap optimis dan semangat dalam mencerdaskan anak bangsa.

“Saya harap bagi para guru yang sudah menjadi PPPK maupun guru honorer di Lebak tetap meningkatkan kualitas diri, dan bersabar dalam mendidik para murid,” pesan Edi.

BACA JUGA : Patut Dicontoh: Anak Stunting di Kelurahan Lebak Gede Cilegon Berkurang Signifikan, Begini Ternyata Tipsnya

Sementara itu, Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya menuturkan, bahwa pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi prioritas utama sehingga pemerintah daerah memfokuskan kepada pengangkatan guru melalui jalur PPPK.

“Setelah di terimanya SK PPPK guru, saya harap para guru harus bisa menjaga sikap, dan harus meningkatkan semangat kerja,” singkat Bupati. ***

Pos terkait