BANTENRAYA.CO.ID – Belum lama ini Persita Tangerang kedatangan dua mantan pemain sepakbola internasional yakni mantan penjaga gawang tim nasional Italia dan Inter Milan Walter Zenga serta mantan bek Liverpool asal Portugal, Abel Xavier.
Kedua pemain Inter Milan dan Liverpool ini datang memenuhi undangan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar untuk berdiskusi agar Persita ke depannya lebih maju.
Presiden Klub Persita Ahmed Rully Zulfikar membenarkan Persita kedatangan tamu istimewa ini dari Inter Milan dan Liverpool.
Namun kehadiran kedua pemain untuk tukar pengalaman bagaimana memajukan Persita untuk kedapannya.
BACA JUGA : Harapan Liverpool Masuk Big Four Makin Jauh Usai Keok dari Manchester City
“Terkait kedatangan Walter Zenga dan Abel Xavier ke Tangerang, yang pasti bukan untuk bernegosiasi menjadi pelatih,” ujarnya.
“Saya dan Pak Bupati memiliki visi yang jauh kedepan untuk memajukan sepakbola Indonesia, salah satunya lewat klub kebanggaan kita Persita Tangerang,” jelas dia.
Dengan berdiskusi ini diharapkan nantinya timbul ide atau masukan untuk bisa diterapkan manajemen Persita agar semakin berkembang di masa depan.
“Ini untuk jangka panjang Persita. Sepakbola Eropa maju dan kami ingin mengadopsi ide yang bagus untuk diterapkan sehingga Persita bisa berkembang seperti klub yang ada di Eropa,” tandas dia.
BACA JUGA : Lupakan Kekalahan, Persita Tatap Laga Lawan Persib
“Kita masih dalam tahap diskusi. Walter Zenga berteman dekat dengan Pak Zaki, sementara Abel sempat bertemu dengan saya saat berada di Lisbon,Portugal. Saya sendiri melanjutkan diskusi dengannya,” jelas dia.
Tak hanya tata kelola manajemen, ia juga berdiskusi terkait regenerasi pemain ke depannya.
Apa saja yang harus dilakukan tim agar nantinya berhasil menelurkan pemaian muda berprestasi yang berasal dari binaan akademi klub.
BACA JUGA : PSM Makassar Juara Liga 1, Gubernur Sulawesi Selatan Langsung Ditodong Soal Stadion Baru
“ Di Eropa banyak klub menghasilkan pemain bintang dan sebagai sumber regenerasi klub. Kami juga akan melakukan pembinaan usia muda sebagai pondasi tim untuk ke depannya,” tutup dia. (***)