Elon Musk Berencana Memperbaiki Krisis di Gaza dengan Memberi Layanan Internet Starlink
BANTENRAYA.CO.ID – Krisis di Gaza belakangan ini menarik perhatian banyak tokoh-tokoh dunia.
Tidak hanya PBB, tapi krisis di Gaza juga menarik perhatian pengusaha terkenal Elon Musk.
Dilansir bantenraya.co.id dari postingan akun Instagram @katadatacoid, CEO SpaceX dan Tesla tersebut menyatakan keinginannya untuk memperbaiki krisis di Gaza.
BACA JUGA: Kebiasaan Ini Ternyata Mampu Memicu Panjang Umur Jika Rutin Dilakukan
Musk menyatakan akan mendukung saluran komunikasi di Gaza melalui layanan satelit Starlink bagi organisasi bantuan yang diakui secara internasional.
Hal tersebut hendak dilakukannya lantaran Israel telah melakukan pemutusan saluran komunikasi di Gaza sejak Jumat (27/10/2023).
Dalam unggahannya di media sosial X, Musk menyebut saat ini tidak jelas siapa yang memiliki otoritas untuk jalur darat di Gaza.
BACA JUGA: 2 Contoh Bacaan untuk Mendoakan Rakyat Palestina yang Ditindas Pasukan Israel
Namun, pemadaman telepon dan internet yang terjadi semakin menghambat bantuan operasi penyelamatan jiwa yang dilakukan organisasi internasional.
Selain itu, tidak adanya internet dan saluran komunikasi yang memadai menyulitkan kontak dengan staf penyelamatan jiwa yang bertugas di lapangan.
Sebagai tambahan informasi, Starlink adalah satelit yang diletakkan di orbit rendah bumi ini pada ketinggian sekitar 550 kilometer.
BACA JUGA: Irna Narulita Wajibkan Pejabat Pemkab Pandeglang Donasi untuk Palestina
Tujuan Musk menciptakan Starlink sebagai upaya memberikan ketersediaan internet di lokasi terpencil dan perdesaan yang memiliki sedikit atau bahkan tidak memiliki akses sama sekali terhadap layanan internet.