BANTENRAYA.CO.ID – Beberapa minggu yang lalu tersebar video rekaman udang yang merayapi rerumputan di Gorontalo.
Video udang tersebut tepatnya direkam oleh seorang warga di Kabupaten Gorontalo Utara, dan diunggah di akun Facebook Kahar Mantulangi.
Berita tentang udang ini dirangkum bantenraya.co.id dari akun Instagram @mongabay.id.
BACA JUGA: Yuk Kenali 10 Makanan dan Minuman Penambah Darah, Manfaatnya Lebih dari Mencegah Anemia
Di video singkat tersebut tampak ratusan udang merayap di rerumputan, berbaris seperti gerombolan ulat.
Hal itu tentunya menhebohkan seluruh warga di Gorontalo Utara, khususnya netizen yang yang mungkin sangat jarang melihat ada udang yang bisa berjalan di darat.
Biasanya udang tidak bisa bertahan di darat, apalagi sampai berjalan.
BACA JUGA: Yugami-kun ni wa Tomodachi ga Inai, Manga Persahabatan Terbaik tentang Orang yang Tidak Butuh Teman
Dirangkum dari caption video yang diunggah di Instagram @mongabay.id, udang-udang tersebut sampai masuk ke pemukiman warga juga.
Namun, hal tersebut ternyata disebabkan dari perubahan lingkungan yang drastis.
Sayid Mahadir selaku Koordinator Data dan Informasi Stasiun Meteorologi Djalaludin Gorontalo menjelaskan beberapa penyebab fenomena ini.
BACA JUGA: Jangan Takut Donor Darah! Manfaatnya Sangat Besar ke Kesehatan
Dia menjelaskan bahwa jika terjadi perubahan drastis pada lingkungan perairan di sekitar muara sungai, seperti perubahan suhu air, kadar oksigen, atau tingkat salinitas perairan, udang dapat merasakan ketidaknyamanan dan mencari tempat yang lebih aman.
Udang pun akan bermigrasi ke tempat lain yang memiliki kondisi yang lebih baik, baik ke daratan maupun ke perairan terbuka.
Selain itu, beberapa faktor yang mempengaruhi pola migrasi tersebut adalah pasang surut, musim berkembang biak, atau pencarian makanan.
BACA JUGA: Asteroid City, Film Terbaru Wes Anderson yang Estetis untuk Nobar
Gangguan manusia yang menyebabkan pencemaran di sungai juga salah satu penyebab udang naik ke darat.
Namun, Sayid juga menambahkan kalau fenomena ini butuh penelitian lebih lanjut, apalagi kemunculannya melalui pipa saluran air.
Video rekaman udang tersebut tidak hanya menampilkan udang yang merayap di rerumputan, tapi juga udang-udang yang terkumpul di bak hijau kecil.
BACA JUGA: 6 Game Buatan Indonesia yang Dimainkan oleh Gamer Dunia!
Video tersebut mendapat lebih dari 100 ribu likes dan lebih dari 2 ribu komentar.
Akun @_tsavoritee berkomentar, “Di thailand ada juga fenomena kek gini, kalo dari national geographic si.”
Kemudian dia juga mencantumkan link berita yang dia dapat dari national geographic yang bisa dibaca di sini.
BACA JUGA: Jadwal Sprint Race MotoGP Jerman Malam Ini, Masih Serba Bisa hingga Persaingan Makin Sengit
“Jadi naturally sih mereka pindah ke darat buat adaptasi. Malah di thai jd tourist attraction nih. Kita nikmati aja fenomenanya tanpa ganggu alam,” tambahnya.
Sementara netizen dengan akun @kuahrendang69 berkomentar dengan laparnya, “Tangkep bersihkan masukkan ke adonan tepung kasih bumbu, goreng, jadi bakwan udang.”
Udang memang merupakan salah satu bahan beragam menu masakan daerah di Indonesia.
BACA JUGA: 4 Tips Menjadi Pendengar yang Baik, Rahasia untuk Hubungan Kalian Makin Langgeng
Namun kesehatan habitatnya juga tentu harus terjaga supaya tidak memicu kepunahan.
Dan fenomena udang yang naik ke darat tersebut bisa menjadi pengingat pentingnya menjaga lingkungan untuk ekosistem hewan-hewan di sekitar lingkungan pemukiman manusia.***