BANTENRAYA.CO.ID – Peresmian Gereja Katolik ini dihadiri oleh Pj Bupati Muara Enim Usmawri Kaffah, pada Rabu 19 Juli 2023 lalu.
Kapala bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Zeno Zasman membenarkan Plt Bupati Muara Enim yang hadir pada acara itu.
Namun Zeno mengaku pada acara itu Plt Bupati hanya sebagai undangan yang datang setelah diundang oleh Ketua DPRD Muara Enim yang juga Jemaat dari Gereja tersebut. Dan kegiatan dilaksanakn di halaman gereja bukan di dalam Gereja.
BACA JUGA: Polisi Mengamankan Pelaku Penipuan Modus Tawaran Kerja Paruh Waktu
“Bukan kami yang menyelenggarakan, bupati itu hanya undangan dan semua acara itu dari pihak Dewan Pastoral Gereja. Jadi Bupati diundang dan datang,” kata dia, ahad 23 Juli 2023.
Zeno menyebutkan musik marawis tersebut merupakan persembahan PCNU Muara Enim untuk rangkaian kegiatan peresmian Gereja.
“Dari panitia acara sudah kita tanya, ada persembahan dari PCNU Muara Enim dan pihak NU. Karena itu acara mereka,” kata dia.
BACA JUGA: Dianggap Hama, Pemerintah Australia Berencana Musnahkan Kucing-kucing Liar Dengan Racun
Selain Plt Bupati ada beberapa pejabat seperti Kapolda Sumatra Selatan, Anggota DPR RI, dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Sementara itu, Kapolres Muara Enim AKBP Andi Supriadi menjelaskan kegiatan itu merupakan peresmian pemugaran Gereja Katolik Paroki Santo Yosep, di Tanjung Enim dan terbuka untuk umum.
“Acara ini bukan kegiatan ibadah Nasrani, hanya peresmian pemugaran Gereja yang selesai dipugar yang dihadiri oleh Anggota DPR RI, Forkopimda Muara Enim, Tokoh pemuda, dan Insan pres, dan undangan lainnya,” ujar dia.
Andi mengaku dirinya juga hadir di sana dan kegiatan digelar di halaman Gereja bukan di dalam aula tempat umat Nasrani biasanya beribadah.
“Itu dilaksanakan di halaman Gereja, bukan di dalam Gereja,” kata Andi.
Ia pun berharap kegiatan peresmian tidak menjadi pemicu hal-hal yang tidak diinginkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Hal di atas menguntip dari @undercover.id.***