Trending

Jelang Masa Akhir Jabatan, Syafrudin dan Subadri Minta Maaf dan Akui Covid-19 Sempat Jadi Batu Sandungan

“Yang namanya manusia banyak kekurangan, kekhilafan. Oleh karena itu kami menyampaikan permohonan maaf,” ucap dia.

Syafrudin mengakui, pembangunan infrastruktur di Kecamatan Cipocok Jaya tersisa sekitar 7-5 persen.

Salah satu faktornya karena ada Pandemi Covid-19 yang terjadi dua tahun lalu. Kendati demikian, pihaknya tetap terus berjuang untuk terus membangun Kota Serang.

BACA JUGA: Funworld dan Kidzilla di Cilegon Center Mall Tampil Lebih Modern, Kuy Buruan Ajak Si Kecil

“Kita terus berjuang belum pernah mengeluh. Kendalanya karena ada Covid-19, tapi kita terus berjuang dari sejak start (dilantik-red) sampai sekarang belum pernah berhenti,” katanya.

“Pak Sekda sampe sakit berkali-kali. Diundang masyarakat terus kita hadir sekalipun berada di pelosok. Karena apa karena sudah didukung masyarakat. Harapannya supaya dekat dengan masyarakat,” ungkapnya.

Syafrudin menjelaskan, mengenai masa akhir jabatan Walikota Serang dan Wakil Walikota Serang ini penting diinformasikan kepada masyarakat Kota Serang.

Hal ini penting diinformasikan agar masyarakat Kota Serang mengetahui bahwa Walikota Serang Syafrudin dan Wakil Walikota Serang Subadri Ushuludin dalam waktu dekat ini akan berakhir.

BACA JUGA: Harga Cabai Rawit Merah di Pasar Induk Rau Kota Serang Tembus Rp 60 Ribu Per Kilogram

“Barangkali Pak RT Pak RW tidak tahu jabatan walikota atau wakil walikota kapan. Makanya dikasih informasi,” tuturnya.

“Mudah-mudahan kalau sudah dikasih tahu Pak RT Pak RW akan mengerti tugas selanjutnya. Kita habis 5 Desember ke sana itu adalah tugas Pjs bukan tugas walikota yang sekarang,” jelasnya.

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
Laman sebelumnya 1 2 3 4Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button