KOTA SERANG – Bagi Rizki Juniansyah, atlet angkat besi yang berhasil meraih medali emas Olimpiade Paris 2024 dan emas di PON tahun lalu momen Ramadan paling ditunggu oleh dirinya.
Bahkan momen berbuka bersama keluarga menjadi agenda rutin yang tidak boleh dilewatkan di tengah kesibukannya berlatih mempersiapkan diri menghadapi kejuaraan tingkat dunia.
Rizki mengaku menu buka puasa favoritnya masakan ibunya yakni Soto Bandung dan ayam suwir.
Di tengah kesibukannya berlatih untuk mempersiapkan diri menghadapi kejuaraan dunia di China pada bulan Mei, atlet angkat besi Banten Rizki Juniansyah menyempatkan untuk pulang ke rumahnya di RS Pemda, Cipocok, Kota Serang.
Andra Soni, Kapolda Banten dan Agis Tinjau Gudang Bulog
Momen bulan Ramadhan ini dimanfaatkan dirinya untuk berkumpul dengan keluarga untuk sama-sama menjalankan ibadah puasa.
“Ini yang saya tunggu.
Sebab saya bisa berkumpul dengan keluarga tercinta di sela-sela kesibukan saya berlatih di pelatnas dan berlatih mandiri,” katanya.
Saat berkumpul di rumah bulan Ramadan ini Rizki mengaku kerap meminta ibunya untuk memasak makanan untuk menu berbuka puasa yang disukainya.
Kata dia masakan ibunya berbeda dengan makanan lainnya seperti saat di pelatnas atau dirinya membeli makan di luar.
Ditemukan Ayam Mengandung Pengawet Mayat
“Yang sukar ditemukan adalah racikan bumbu yang dibuat mama. Selama ini jika saya jauh berlatih dan berlaga di kejuaraan dunia saya belum bisa menemukan masakan se enak masakan mama,” ujarnya.
Dari sekian banyak masakan yang kerap dimasak oleh ibunda tercintanya, Rizki mengaku masakan favoritnya yakni soto Bandung dan ayam suwir.
Walaupun menu ini terbilang sederhana namun jarang ditemui saat dirinya berlatih di pelatnas atau saat bertanding di luar negeri.
“Rasanya segar dan ayam suwirnya mantap bumbunya. Biasanya mama juga masak rendang, opor ayam dan lainnya tapi yang favorit dua itu,” kata dia.
Kapolda Bayari Gubernur Banten Andra Soni Daging sapi Saat Tinjau Harga di Pasar Rau
Tak hanya saat momen Ramadan saja, biasanya saat dirinya akan berlomba di luar negeri, ia meminta ibunya untuk membuatkan makanan yang bisa dijadikan bekal selama berlaga diluar negeri seperti rendang, atau lainnya.
“Kadang jenuh juga jika berlaga di luar negeri makananya beda dengan di Indonesia.
Untuk mengakali hal ini biasanya Rizki minta dibuatkan bekal seperti rendang, abon dan lainnya. Kalau di luar negeri wajar kita kangen masakan Indonesia,” ujar Rizki.
Untuk makanan pembatal puasa, sama seperti lainnya Rizki mengaku memilih gorengan untuk membatalkan puasa saat azan magrib berkumandang.
Pemprov Salurkan THR Rp245,7 Miliar
Selain itu menu air putih menjadi wajib untuk memperlancar peredaran darah dan metabolisme tubuhnya usai berpuasa atau berlatih di bulan Ramadan.
“Ambil beberapa gorengan kemudian bersantai sejenak sambil minum.
Kemudian melakukan aktifitas lainnya. Tidak mau makan terlalu kenyang karena tidak enak rasanya di perut,” tegas dia.
Ia menambahkan, selama bulan Ramadan ini dirinya tetap berlatih di pelatnas dan bulldog gym. Latihan ini untuk mempersiapkan kejuaraan di China yang akan digelar kisaran bulan Mei.
Nabung di bank bjb, Bisa Dapat Slot Lari 5K dan 10K Yumaju Berlebarun
“Latihan harus tetap dijalankan agar kemampuan angkatan tidak berkurang. Lawan yang akan saya hadapi adalah lawan saya yang berlaga di Olimpiade Prancis 2024 lalu,” tutupnya. (Wisnu Agus Mahendra)
