Trending

Kasus Anak Putus Sekolah di Kota Serang Masih 7,5 Persen Tersebar di 3 Kecamatan

BANTENRAYA.CO.ID – Kasus anak putus sekolah di Kota Serang masih dikisaran 7,5 persen.

Kasus anak putus sekolah di Kota Serang disebabkan beberapa faktor, salah satunya bisa karena faktor ekonomi.

Related Articles

Pemerintah Kota Serang terus berkomitmen untuk memutus kasus anak putus sekolah, agar setiap tahun terus berkurang.

BACA JUGA:Beres Apel Hari Pendidikan Nasional, Ratusan PNS Pemkot Serang Berebut Jajanan Kuliner di Puspemkot Serang

Masih adanya kasus anak putus sekolah ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Serang Tubagus Suherman.

Tubagus Suherman menyampaikan kasus anak putus sekolah di sela-sela acara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2023 dan Hari Otonomi Daerah XXVII tahun 2023 di Puspemkot Serang, Kota Serang, Selasa 2 Mei 2023.

Kepala Dindikbud Kota Serang Tubagus Suherman mengatakan, angka putus sekolah hingga saat ini di Kota Serang masih di bawah 10 persen.

BACA JUGA:Serikat Pekerja Minta Pemkot Serang Berikan Honor untuk Dewan Pengupahan dan LKS Setara UMK

“Kurang lebih angka putus sekolah di kita (Kota Serang-red) berdasarkan tahun 2023 ini berdasarkan data tahun kemarin 7,5 persen,” ujar Tubagus Suherman, kepada Bantenraya.co.id, ditemui usai acara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Puspemkot Serang, Kota Serang, Selasa 2 Mei 2023.

Tubagus Suherman menuturkan, kasus anak putus sekolah di Kota Serang kebanyakan di tiga kecamatan.

“Rata rata di Kecamatan Kasemen, Walantaka, dan Curug,” tutur dia.

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
1 2 3 4Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button