Koperasi Syariah Didorong Atasi Pinjol dan Rentenir, Begini Kata Helldy

Koperasi Syariah
Koperasi Syariah didorong jadi solusi pinjol dan rentenir. (Uri/BantenRaya.Co.Id)

BANTENRAYA.CO.ID – Walikota Cilegon Helldy Agustian terus mendorong secara aktif eksistensi koperasi syariah di Kota Cilegon.

Dimana, koperasi syariah yang diharapkan bisa mengeliminasi konsep keuangan pinjaman online atau Pinjol dan juga rentenir atau lintah darat.

Adanya koperasi syariah juga diharapkan mampu membangun ekonomi syraiah di masyarakat nantinya.

Bacaan Lainnya

Helldy menjelaskan, adanya kolaborasi dari berbagai stakeholder untuk membangun koperasi dan mengenbangkan usaha mikro kecil menengah (UMKM). Terutama tentu saja konsep permodalan syariah yang harus terus dimaksimalkan koperasi.

“Tentunya saya serta pemerintah Kota Cilegon mendukung pembentukan koperasi-koperasi syariah di Kota Cilegon, demi memperluas segmentasi koperasi dalam rangka membangun sumber daya manusia,” katanya, Minggu 6 Aagustus 2023.

BACA JUGA: Manfaatkan Lahan Kosong, Koperasi RT-RW Randakari Dirikan Pasar Tradisional

Menurut Helldy, upaya pembentukan koperasi, terutama syariah dilakukan demi mengurangi dan memerangi pinjaman-pinjaman yang memberatkan masyarakat seperti pinjaman online (pinjol) dan rentenir.

“Saat ini banyak masyarakat yang terjerat pinjol dan rentenir karena belum semuanya mengakses lembaga keuangan yang baik. Ini menjadi tanggung jawab Dinas Koperasi sehingga giat koperasi dapat terealisasi dengan baik,” sambungnya.

Dalam kesempatan itu juga, Helldy meminta, dinas untuk mendata industri industri di Kota Cilegon yang belum memiliki koperasi.

“Jika belum ada kami akan berikan sosialisasi kepada industri yang belum memiliki koperasi,  dan untuk industri yang sudah memiliki koperasi akan kami bantu untuk dimaksimalkan supaya tidak ada koperasi yang merugikan karyawannya,” ungkapnya.

Selanjutnya, Helldy juga menyampaikan terimakasih kepada pelaku koperasi. Karena berkat eksistensinya menjadikan Kota Cilegon penerima penghargaan.

BACA JUGA: Wali Kota Helldy Raih Penghargaan Tokoh Penggerak Koperasi Madya Tingkat Nasional dari Kementerian Perindustrian

Pertama saya ucapkan selamat hari Koperasi ke-76, dan terimakasih telah membawa Kota Cilegon menerima penghargaan dimana saya dinobatkan Tokoh Penggerak Koperasi Madya. Ini baru pertama kali bagi Kota Cilegon,” jelasnya.

Sementara itu Ketua Dewan Koperasi Indonesia Daerah Kota Cilegon (Dekopinda) Setiyo Purnomo menuturkan kegiatan ini merupakan puncak perayaan Hari Koperasi ke-76 tingkat Kota Cilegon.

“Sebelumnya kami sudah menggelar perayaan dengan istighosah, dan hari ini banyak aktifasi yang akan dilaksanakan, antara lain senam bersama, donor darah, dan galeri UMKM,” ucapnya.

Setiyo juga menyampaikan komitmennya untuk menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam mengembangkan sumber daya manusia bagi insan gerakan koperasi Kota Cilegon.

Setyo juga meminta dukungan pemerintah untuk mengembangkan SDM melalui pendidikan koperasi. Ini penting agar manajemen perkoperasian menjadi lebih baik dan semakin profesional. “Pendidikan ini penting untuk membangun pemahaman mengenai pengelolaan koperasi. Nanti biayanya ditanggung gerakan koperasi,” paparnya.

BACA JUGA: Sebanyak 322 Koperasi Tak Aktif, Milik Karyawan BUMN hingga Industri Belum Lapor RAT

Kepala Koperasi dan UKM Kota Cilegon Didin S Maulana menjelaskan, total ada sebanyak 668 koperasi dimana 346 aktif dan melapor, sisanya 322 dinyatakan tidak aktif memberikan laporan tahunan.

“Kebanyakan mungkin tidak RAT (rapat anggota tahunan). Ini data 2022 yah jika 322 koperasi tak aktif,” ucapnya.

Angka 322 tidak aktif tersebut, papar Didin, sebanyak 51 koperasi diajukan pembubaran ke Kementerian Koperasi.

“Sudah diajukan pembubaran ke kementerian,” ucapnya.

Bagi koperasi tidak aktif, tegas Didin, bukan saja koperasi warga, tapi beberapa juga koperasi karyawan BUMN dan industri juga.

“Ada yang memang perusahaanya tidak ada lagi seperti PT Sriwi, tapi ada juga yang memang belum melaporkan tahunan kepada kami,” jelasnya.

BACA JUGA: 10 Ucapan Selamat Hari Koperasi Nasional 2023 yang Bermakna dan Penuh Arti Cocok Untuk Dibagikan di Akun Medsos!

Didin tidak menampik, jika banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan dalam rangka mengaktifkan kembali koperasi yang tidak aktif.

“Nanti akan kami inventarisir permasalahannya dimana. Disitu kami akan lakukan pembinaan. Yang jelas kami sudah siapkan kertas kerjanya untuk kami nanti keliling,” ujarnya.

Lalu, papar Didin, pihaknya juga akan melakukan klasifikasi terhadap koperasi, misalnya sehat, cukup sehat, dalam pengawasan, dan dalam pengawasan khusus.

“Akan ada pembinaan yang disesuaikan, misalnya jika belum RAT maka kita dorong, jika kurang dalam pengelolaan keuangan maka pembinaan disana,” jelasnya.

Selanjutnya juga, jelas Didin, pihaknya akan membuat bagaimana koperasi bisa berdaya saing, sehingga masuk bisa maksimal dalam pengelolaan program di Pemerintah Kota Cilegon.

“Misalnya izinnya nanti di dorong, kualifikasinya juga supaya bisa masuk dalam e katalog pemerintah dan ikut dalam melakukan program pemerintah,” pungkasnya.

Pos terkait