Kunjungan Wisatawan di Lebak Melebihi Target

IMG 20230606 021502
Suasana wisata pantai Sawarna ramai pengunjung, Senin 5 Juni 2023. (Sahrul/Bantenraya)

BANTEN RAYA.CO.ID – Pada Libur panjang 1 hingga 4 Juni kemarin telah mendatangkan puluhan ribu wisatawan ke berbagai destinasi wisata yang ada di Kabupaten Lebak. Diketahui, pada libur panjang tersebut sebanyak 21.258 wisatawan memenuhi berbagai destinasi wisata di Kabupaten Lebak.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Lebak, Imam Rismahayadin, mengatakan bahwa dengan jumlah tersebut membuat target wisatawan yang ditetapkan Pemerintah Kabupaten Lebak telah terlampaui dengan persentase 101,57 persen.

BACA JUGA : Terkait Dugaan Pungli KPU Lebak, Imala Masih Menunggu Kejelasan dari APH 

Bacaan Lainnya

“Targetnya 500.300 orang, dengan tambahan wisatawan tersebut jumlah wisatawan mencapai 508.167 orang,” kata Imam kepada Bantenraya.co.id, Senin 5 Juni 2023.

Imam menjelaskan, pihaknya memprediksi hingga akhir tahun nanti jumlah wisatawan yang berkunjung ke Lebak akan terus meningkat. Hal tersebut karena sudah tidak ada kebijakan Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB).

“Tentu dengan banyaknya kunjungan bisa ikut membantu meningkatkan ekonomi masyarakat terutama pelaku UMKM,” jelas dia.

BACA JUGA : Pertahun Pengusaha Domba di Lebak Raup Omzet Ratusan Juta

Sementara itu, Kabid Destinasi Disbudpar Lebak, Usep Suparno memaparkan, destinasi wisata yang paling banyak dikunjungi wisatawan yakni Sawarna, Baduy, Cikoncang, Bagedur dan Wong Sagati. Dari berbagai destinasi tersebut, kebanyakan wisatawan didominasi oleh wisatawan lokal dan sebanyak 20 persen dari luar Lebak.

Menurutnya, hingga akhir tahun 2023 wisatawan akan mencapai lebih dari 150 persen dari target yang ditetapkan dengan menyisakan dua momentum yakni, libur panjang sekolah, serta Natal dan tahun baru.

“Semoga dengan kondisi cuaca yang sudah mulai stabil terutama di pantai dan dengan dibukanya keleluasaan pasca covid bisa jadi acuan peningkatan wisatawan,” tandasnya. ***

Pos terkait