Lini Belakang Perserang Jadi Perhatian dan Keropos

9 perserang 1 1
Pemain Perserang melakukan pendinginan usai latihan

BANTEN RAYA.CO.ID – Perserang memiliki pekerjaan rumah menjelang laga lanjutan Pegadaian Liga 2. Dari hasil evaluasi dua laga yang dijalani, sektor lini belakang Perserang hingga saat ini masih terlihat mudah ditembus oleh lawan saat pertandingan.

Akibat lemahnya lini belakang Perserang, saat laga perdana grup 2 melawan tuan rumah Malut United, Laskar Singandaru ini yang semula unggul 2-1 akhirnya kalah 3-2.

Sementara saat menjalani laga kandang melawan PSIM Yogyakarta, Perserang harus takluk 0-1 atas lawannya dihadapan pendukungnya.

Bacaan Lainnya

Pelatih Perserang Lukas Tumbuan mengatakan, pihaknya tidak menampik lini belakang belum solid sepenuhnya.  Ini menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan dalam waktu dekat jelang laga home kedua melawan Nusantara yang akan digelar akhir pekan ini.

BACA JUGA : Penyidikan Hibah KONI Banten Diduga Berkaitan Dengan Porprov 2022

“Ini tidak boleh dibiarkan. Apalagi kami sudah menjalani dua laga dan belum meraih poin. Kami akan tingkatkan latihan agar lini belakang cepat padu dan tidak membuat kesalahan yang bisa berakibat fatal bagi tim,” ungkapnya.

Kata dia, persaingan di grup 2  sangat ketat saat ini. Tim yang berada satu grup dengan Perserang merupakan tim yang kuat serta banyak dihuni pemain berkualitas.

“Kami tidak boleh lengah sebab semua laga di grup 2 ini krusial. Kami tidak mau kehilangan poin lagi dan akan berusaha bangkit di laga selanjutnya,” kata dia.

Selain lini belakang, Lukas juga tidak mengerti mengapa di laga kedua melawan PSIM para penyerangnya mandul di daerah kota penalti lawan. Hal ini tentunya sangat kontras saat laga perdana dimana lini serang Perserang mampu mengacak-acak lini pertahanan Malut United.

BACA JUGA : Hotel Murah di Cilegon Mulai dari Rp100 Ribuan Ada Sarapan Gratis dan Kolam Renang, Cocok untuk Staycation

“Untuk kedepannya lini depan akan kami perbaiki. Kami memiliki waktu yang tidak lama untuk membuat penyerang tajam di daerah penalti lawan,” tegas Lukas.

Untuk itu akan ada latihan khusus dan evaluasi khusus dari lini ke lini agar perkembangan pemain bisa dilihat. Latihan ini sebagai bahan evaluasi agar komunikasi terbangun baik dan Perserang kembali ke jalur kemenangan di Liga 2.

“Kami harus efektif dan efesien dalam evaluasi karena waktu yang kita punya dari satu laga ke laga lainnya tidak banyak kisaran satu minggu jadi tidak boleh main-main,” tutupnya. (***)

Pos terkait