BANTENRAYA.CO.ID – Mendekati hari raya Idul Adha biasanya sejumlah masyarakat mulai mencari hewan kurban.
Berkurban merupakan salah satu ibadah pemeluk agama Islam, dengan melakukan penyembelihan hewan ternak untuk di persembahkan kepada Allah.
Namun, berkurban di anjurkan bagi muslim yang mampu secara finansial untuk membeli hewan kurban, akan tetapi bagi yang tidak mampu tidak apa jika tidak berkurban.
BACA JUGA: Mau Berkurban? Ini Syarat Dan Ketentuan Berkurban Sesuai Syariat Islam
Mayoritas ulama dari kalangan sahabat, tabiin, tabiut-tabiin, dan ahli fikih (fuqaha) menyatakan bahwa hukum kurban adalah sunah muakad (utama), dan tidak ada seorangpun yang menyatakan wajib.
Biasanya jika hendak berkurban kita harus memilih hewan kurban yang berkualitas dan tentunya sesuai syariat islam. Walaupun dengan harga yang bervariasi sesuai lokasi pembelian hewan kurban.
Jika hendak berkurban biasanya di Indonesia yakni kambing, sapi, dan biri-biri. Dan jika hendak ingin berkurban hendaknya orang yang merdeka, (bukan budak), baligh, dan berakal.
BACA JUGA: Hewan Kurban Dicek Kesehatan, Dua Ekor Kambing Terdeteksi Sakit Mata
Mengenai hewan kurban di kutip dari akun Instagram @psnews.id bahwa pasar Hewan Siyono Harjo di Kapanewon Player, Gunungkidul terjadi kepadatan yang di perkirakan hari ini pada Jum’at 23 Juni 2023 yang merupakan hari pasaran terakhir sebelum menjelang hari raya Idul Adha.
Ada sekitar 1.050 ekor kambing serta 780 ekor sapi terjual. Itu terjadi karena peningkatan harga dari biasanya tapi tidak signifikan.
Misalnya sapi di hargai antara Rp 21 juta sampai Rp 22 juta, dari yang biasanya Rp 18 juta per-ekor.
Dengan banyaknya hewan kurban yang berkualitas bagus ini masyarakat di himbau untuk terus menjaga kesehatan hewan ternak hingga Idul Adha. Agar konsumen tidak kecewa dan mendapatkan kualitas hewan kurban yang baik. Tidak hanya membeli di pasar hewan, konsumen disarankan juga membeli langsung dari peternak.***