Trending

Sepang dan Drangong Dibentuk Kelurahan Tangguh Bencana

Diat Hermawan menerangkan, pembentukan KTB ada skala prioritasnya. Skala prioritasnya adalah kelurahan tersebut sering terjadi bencana seperti banjir, longsor, kemarau, pohon tumbang, dan rumah roboh.

“Berbicara 67 kelurahan itu semua ada rencana. Contoh Kelurahan Taktakan itu mereka tidak ada banjir, kemarau, pohon tumbang, rumah roboh, itu selama saya di BPBD nggak pernah ada laporan dari situ. Jadi kita ada prioritasnya juga,” terangnya.

Diat Hermawan menuturkan, struktur pengurus KTB terdiri dari lurah, dan anggotanya masyarakat.

“Dan itu dilegalkan berupa SK. Ditandatangani oleh Pak Sekda,” tutur dia.

Peran dan tugas pengurus KTB, kata Diat Hermawan, mentransfer ilmu kepada masyarakat di wilayahnya yang tidak hadir.

“Kan gak semua hadir. Atau sosialisasi apa yang tadi didapat. Kedua amit-amit terjadi kebencanaan mereka garda terdepannya,” tuturnya.

Diat Hermawan menyatakan, pengurus KTB yang dibentuk ini menjadi garda terdepan bila terjadi bencana di wilayahnya.

“Karena di semua daerah nggak ada pos bencana, sehingga relawan dan BPBD itu datang. Kita aja dari Kasemen sampai ke Karundang itu 10-15 menit. Mengisi kekosongan 10-15 menit ya mereka yang harus tangguh duluan,” tandas Diat Hermawan. (harir)

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
Laman sebelumnya 1 2

Related Articles

Back to top button