BANTEN RAYA.CO.ID – Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar berharap kompetisi Tangerang Junior League menjadi agenda rutin untuk pembinaan sepakbola usia muda di kabupaten ini.
Menurut bupati, Tangerang Junior League ini merupakan wadah untuk mengodok kemampuan dan kualitas atlet usia muda demi prestasi sepakbola di kabupaten Tangerang yang lebih cemerlang.
Ia optimis Tangerang Junior League ini akan menjadi cikal bakal lahirnya atlet andal bagi Persita, tim porprov, dan lainnya di Kabupaten Tangerang.
Di kompetisi yang telah digelar selama 6 bulan ini, tiga tim menjadi juara di tiga kategori usia yakni U-13, U-15 dan U-17.
BACA JUGA :Tak Ada Lawan, Eka Wibayu Terpilih Aklamasi dan Pimpin KONI Kabupaten Tangerang
Untuk kategori U-13 Farmel FC meraih kemenangan telak 3-0 atas Remci FC. Ketiga gol Farmel FC masing-masing di buat oleh Faiz Fauzan di menit 15, lalu gol Aryabima Trah di menit ke-18 dan Fery Saputra di menit ke 42.
Laga seru dan ketat tersaji di kategori U-15 yang dimenangkan SSB Gemilang FU-15 atas SSB Sinar Muda Cisoka. Setelah imbang 0-0 di laga normal dalam meraih gelar juara Gemilang FU-15 harus melalui drama penalti hingga penendang kedelapan sehingga skor akhir 8-7.
Sementara di U-17 keluar sebagai juara adalah SSB Bunder Putra usai mengalahkan Mauk FC dengan skor 3-0. Ketiga gol SSB Bunder Putra dilesakkan oleh Rahman di menit ke-26, diikuti gol Debby pada menit 43 serta gol Athala pada menit ke-69.
“Saya melihat banyak bibit muda yang potensial di turnamen ini. Mereka harus terus dibinja agar nantinya bisa menjadi pemain Kabupaten Tangerang untuk tim baik porprov, piala suratin, popda, Persita, maupun kompetisi lainnya,” kata dia.
BACA JUGA : Terima Pengurus SMSI Kabupaten Tangerang, Bupati Zaki : SMSI Bisa Ikut Meningkatkan Kompetensi Wartawan
Dengan banyaknya talenta muda di kompetisi ini maka Zaki meminta agar Askab Tangerang menggelar kompetisi ini rutin setiap tahun. Selaian itu berkoordinasi untuk melakukan pembinana atlet yang bagus untuk bisa menjadi satu tim.
“Usai muda memang perlu wadah untuk berkompetisi. Saya rasa hal ini tepat karena di Tangerang Junior League ini mereka berkompetisi dengan standar liga yang ada di Indonesia,” tegasnya.
Jaminan TJL menjadi kompetisi yang rutin dilakukan dikemukakan oleh Ketua Askab PSSI Tangerang Daniel Ramdani dengan akan kembali menggelar TJL yang ketiga kalinya.
“Kami akan evaluasi dulu terhadap pelaksanaan kali ini, setelah itu akan kami lakukan pembenahan agar kompetisi bisa lebih baik lagi kedepannya dan menghasilkan bibit pemain sepakbola muda,” ucap Daniel. (***)