BANTENRAYA.CO.ID – Artikel ini berisi informasi tentang vitamin penambah nafsu makan bayi 10 bulan.
Vitamin penambah nafsu makan bayi 10 bulan akan sangat bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan nutrisi vitamin pada tubuh Si Kecil.
Apalagi jika Si Kecil sedang susah diajak makan, produk vitamin penambah nafsu makan bayi 10 bulan berikut bisa menjadi pilihan alternatif untuk pengganti makan.
Terdapat 11 jenis vitamin yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan anak.
Vitamin tersebut adalah vitamin A, C, B1, B2, B3, B5, B6, B7, B9, B12, D, E, dan K.
BACA JUGA: 4 Tips Menjadi Pendengar yang Baik, Rahasia untuk Hubungan Kalian Makin Langgeng
Fungsi sederet vitamin tersebut tentunya berbeda-beda.
Contohnya vitamin A yang berguna untuk mendukung sistem kekebalan tubuh bayi serta menjaga kesehatan kulit, rambut, dan matanya.
Sumber vitamin A secara alami terdapat pada wortel, ubi, kuning telur, bayam, brokoli, ikan, hati ayam, dan hati sapi.
Vitamin D yang dikenal juga dengan “sunshine vitamin” membantu tubuh menyerap kalsium dari makanan serta memperkuat tulang dan gigi.
BACA JUGA: 5 Manfaat Hiking bagi Kesehatan Tubuh dan Pikiran yang Jarang Diketahui Orang
Vitamin ini terkandung pada kuning telur, ikan, susu kedelai, dan sereal atau jus yang difortifikasi vitamin D.
Dan begitu juga dengan vitamin-vitamin lainnya, semuanya memiliki peran penting untuk menjaga kesehatan bayi.
Namun ketika anak tidak memiliki nafsu makan, maka perlu bantuan vitamin tertentu untuk bisa menambah nafsu makannya.
Berikut bantenraya.co.id telah merangkum dari berbagai sumber tentang vitamin penambah nafsu makan bayi 10 bulan:
BACA JUGA: Donor Darah, Kenali 10 Manfaat dari Salah Satu Cara Memperingati Hari Palang Merah Sedunia
1. Vitamin B9 (Asam Folat)
Vitamin penambah nafsu makan ini berperan sekaligus dalam pembentukan DNA, RNA, dan sel-sel baru di dalam tubuh.
Vitamin ini juga merupakan salah satu jenis vitamin yang sangat penting bagi sistem kekebalan tubuh bayi, serta mencegah anemia.
Selain itu, vitamin B9 dapat mengaktifkan enzim tertentu yang akan memecah karbohidrat dan lemak untuk dijadikan energi.
Hal tersebut akan berdampak pada meningkatnya metabolisme tubuh.
BACA JUGA: Banyak yang Belum Tahu! Inilah 6 Manfaat Berkuda pada Kesehatan Tubuh Penunggangnya
Dan jika metabolisme tubuh bayi bekerja dengan baik, maka nafsu makan pun akan ikut meningkat.
Dan vitamin satu ini bisa diperoleh dari bayam, brokoli, kacang-kacangan, jagung, alpukat, seafood, dan telur.
Beberapa jenis susu dan sereal bayi juga sudah kaya dengan asam folat.
2. Vitamin B1 (Thiamin)
Vitamin penambah nafsu makan bayi 10 bulan selanjutnya adalah vitamin B1.
BACA JUGA: 6 Menu Ikan yang Boleh Dimakan Penderita Asam Lambung, Namun Tetap Perhatikan Cara Penyajiannya
Vitamin ini memang jenis vitamin yang dianjurkan untuk mengatasi nafsu makan semua umur.
Selain membuat bayi lebih bernafsu untuk makan, vitamin ini berperan mengubah karbohidrat menjadi energi.
Kekurangan vitamin B1 dapat menyebabkan cepat merasa lelah dan kurang nafsu makan.
Thiamin sebagai vitamin penambah nafsu makan ini dapat ditemukan pada daging ayam, hati sapi, nasi, telur, kentang, roti gandum, jeruk, kembang kol, kedelai, dan lentil.
BACA JUGA: 5 Makanan untuk Penderita Asam Urat dan Kolesterol, Segera Ubah Menu Makanan Sebelum Menyesal
Dan perlu diingat juga kalau sulit makan pada bayi sebaiknya tidak segera diatasi dengan pemberian obat atau suplemen tambahan, terlebih bila usia bayi masih di bawah 1 tahun.
Pada bayi di bawah usia 1 tahun, pemberian obat atau suplemen sebaiknya dilakukan berdasarkan dari anjuran dokter.
Susah makan pada bayi biasanya terjadi akibat kebiasaan makan yang tidak tepat, contohnya saja memaksa anak untuk makan, tidak memvariasikan menu makanan, terlalu sering memberi anak makan sehingga ia merasa kenyang, dan sebagainya.
Demikian informasi tentang vitamin penambah nafsu makan pada bayi berusia 10 bulan.
BACA JUGA: 7 Buah yang Tidak Boleh Dimakan Penderita Jantung, Wajib Diketahui dan Jangan Disepelekan!
Dan di samping pemberian vitamin penambah nafsu makan, kebutuhan nutrisi lengkap pada bayi juga harus dipenuhi melalui ASI.***
