Trending

Akses Pinjaman Bank Diakui Sulit, Pedagang Pasar Kranggot Terjerat Hutang Rentenir

Keberadaan pinjaman rentenir itu, jelas Dani, tidak bisa secara langsung dihentikan dan dihalangi. Sebab, tidak ada kewenangan dan aturan untuk menertibkannya.

“Kalau sampai ada kegaduhan baru kami bisa tindak demi menjaga keamanan dan ketertiban pasar. Tapi kalau untuk melarang maka itu tidak ada aturan,” paparnya.

Salah satu pedagang Pasar Kranggot Usep mengakui, jika banyak dari pedagang terjerat pinjaman kepada koperasi atau perorangan. Hal itu, wajar ditengah ketidaktentuan harga pasar yang membuat modal juga harus ditambah saat barang naik.

Disisi lain, kata dia, kondisi pasar juga yang tidak menentu saat sepi maka barang yang berupa sayuran atau yang cepat rusak harus tetap dibayarkan.

“Kalau lagi sepi barang rusak tapi harus diganti. Itu biasanya yang membuat pedagang punya ketergantungan dengan pinjaman,” paparnya.

Menurut Usep, pedagang tidak mau mengakses pinjaman resmi dari bank karena kesulitan dan banyaknya persyaratan dokumen.

“Susah, syaratnya cukup banyak, apalagi bank, kadang ada juga agunan dan dokuken yang jadi syarat. Sementara, pedagang itu inginnya (pinjaman) praktis saja,” pungkasnya. (Uri)

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
Laman sebelumnya 1 2

Related Articles

Back to top button