Trending

Buruh Nilai Pemprov Banten Miskin Inovasi Soal Program Ketenagakerjaan

BANTENRAYA.CO.ID – Ketua Serikat Buruh Krakatau Steel (SBKS) Sanudin menilai masih minimnya keberpihakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten terkait dengan dunia perburuhan dan industri.

Terutama soal kerjasama antara pemerintah dengan industri soal pemberdayaan atau jenjang para buruh.

Menurut Sanudin, saat ini misalnya di Kota Cilegon saja, kebanyakan pekerjaan warga lokal itu posisinya afirmasi saja, alias buruh kasar seperti sekuriti, office boy, kebersihan dan pekerjaan kasar saja.

Tidak pernah ada penekanan atau kerjasama program untuk meningkatkan kompetensinya agar bisa bersaing di top level dunia industri.

“Dunia industri kan selama ini orang Cilegon mendapatkan pekerjaan itu posisi afirmasi dan hanya sekuriti, kebersihan dan buruh kasar. Berharap dengan semakin dewasanya Provinsi Banten ada perubahan paradigma terhadap persaingan dunia buru,” ujarnya, Selasa 3 Oktober 2023.

BACA JUGA:Milik Segudang Prestasi, Desa Gunungbatu Kabupaten Lebak Jadi Percontohan Anti Korupsi

Hal itu, papar Sanudin, mengakibatkan persaingan masuk dunia kerja dimasa sekarang dan akan datang semakin kalah bersaing.

Sebab, tidak ada orang lokal yang punya posisi pengambilan keputusan di industri.

“Mungkin yang jelas kalau pun itu sekarang ada keterlambatan, karena begini, kalau masuk dunia industri setingkat pekerja itu ada semacam masyarakat Kota Cilegon kalah politis, misalnya tes oke (lulus) kadang bisa bersaing (kualitasnya). itu maksudnya (tidak ada orang dalam). jadi tidak ada yang menggaransi,” ucapnya.

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
1 2 3Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button