Trending

Dipicu Kekeringan dan Kemarau Panjang, Harga Beras di Kota Cilegon Naik Rp13 Ribu Per Kilo

BANTENRAYA.CO.ID – Harga beras di Pasar Baru Kranggot naik Rp3 ribu per kilo. Biasanya harga beras biasa dijual Rp10 ribu per kilo kini mencapai Rp13 ribu per kilo.

Hal sama juga berlaku bagi harga beras medium yang semula Rp13 ribu per kilo menjadi Rp15 ribu per kilo, sementara beras premium Rp15 ribu menjadi Rp16 ribu per kilo.

Salah satu pedagang di Pasar Kranggot Topik menjelaskan,  Kenaikan harga beras tersebut sebagian besar dipicu adanya kekeringan di sejumlah wilayah penghasil beras, sehingga produksi berkurang karena gagal panen.

“Rp13 ribu per kilo untuk harga beras biasanya. Biasanya paling mahal itu Rp10 ribu per kilo. Itu semua rata kenaikan harga beras tersebut,” katanya, Rabu (6/9).

Topik menambahkan, para pelanggan yang membeli tentu kaget dengan kondisi tersebut. Namun, meski begitu warga tetap membeli karena kebutuhan pokok tapi mengurangi kuantitasnya.

BACA JUGA: Jokowi Mengumumkan Bantuan Beras 10 Kg untuk 1 Keluarga, Berapa Lama Kebijakan Bantuannya?

“Jadi pelanggan semuanya kaget yang enggak tahu adanya kenaikan beras perkilonya. Biasanya beli 5 sampai 10 kilo sekarang dikurangi hanya 3 sampai 7 kilo saja,” jelasnya.

Kenaikan tersebut, sambung Topik tentu saja membuat sebagian besar pedagang mengeluh. Bahkan, beberapa mempertimbangkan untuk tidak berjualan karena tingginya harga beras yang disediakan agen, termasuk dirinya juga berpikir demikian.

“Sebenarnya mau tutup. Tapi kasian ke langganan ketika kita tutup,” tegasnya.

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
1 2Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button