BANTENRAYA.CO.ID – Walikota Cilegon Helldy Agustian terus menggenjot mentalitas Aparatur Sipil Negara atau ASN, terutama soal pelayanan yang harus ditingkatkan untuk masyarakat.
Menurut Helldy Agustian, ASN berkewajiban untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Bukan, malah mentalitas dilayani karena menjadi pejabat dan lainnya.
Hal itu, secara tegas disampaikan Helldy Agustian dalam apel Hari Kesadaran Nasional atau HKN yang digelar rutin di setiap bulan.
Dimana, HKN sendiri menjadi kalender rutin yang dilakukan pemerintah pusat hingga daerah, teruatam bagi para pegawai ASN.
Helldy menyampaikan, paling penting dalam HKN adalah bagimana ASN terus memp-erbaiki kenierja pelayanan.
“HKN (Hari Kesadaran Nasional) ini kita laksanakan setiap bulan,”.
“Tentu momentumnya sangat penting bagi para ASN untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,”.
“Saya terus lakukan ini agar mentalitas ASN itu sebagai pelayan bukan dilayani,” kata Wali Kota Cilegon Helldy Agustian saat menjadi inspektur Upacara HKN di halaman kantor Walikota Cilegon, Senin 19 Juni 2023.
Selain itu meningkatkan kualitas pelayanan publik, Helldy juga meminta agar ASN dapat menggunakan momentum HKN sebagai ajang untuk memperbaiki diri.
“Selain memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, kualitas pelayanan juga harus kita tingkatkan. Seluruh kebutuhan masyarakat harus kita penuhi. Sebab, hal itu menjadi prioritas utama Pemerintah Kota Cilegon,” pintanya.
Lalu, lanjut Helldy, ia juga berharap ASN mengedepankan inovasi dalam berbagai hal pelayanan. Hal itu, agar pelayanan yang diberikan lebih mempermudah diera kemajuan teknologi sekarang.
Dimana, program inovasi – inovasi yang kita lakukan dipercaya untuk menjadi percontohan bagi kab/kota lain, salah satunya yaitu tentang pengelolaan sampah.
Sudah ada 57 kab/kota yang belajar, termasuk Ibu Kota Indonesia sendiri, yakni Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta. Sementara yang baru – baru ini juga kita dipercaya menjadi pionir dalam implementasi KKPD
“Saat ini Kota Cilegon tengah menjadi sorotan Nasional,” jelasnya.
Menurut Helldy, program inovasi tidak harus terpaku pada ketergantungan dana Anggaran Pemerintah Belanja Daerah (APBD). Banyak alternatif sumber pendanaan yang dapat digunakan dalam proses berinovasi.
“Tidak semua inovasi yang kita lakukan harus menggunakan dana APBD. Banyak alternatif yang bisa digunakan, salah satunya dengan intens datang ke Jakarta, untuk melakukan pendekatan dengan Pemerintah Pusat,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cilegon Maman Mauludin, momen HKN menjadi penting untuk terus memberikan evaluasi kepada mentalitas ASN, dan kinerja dalam pelayanan.
Artinya, dalam setiap bulan ASN kembali diingatkan akan substansi tugas pokok dan fungsinya sebagai abdi negara.
“Ini momentum yang selalu dilakukan untuk bisa saling mengingatkan. Jika sebagai abdi negara harus memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat,” ungkapnya.
Selanjutnya juga, papar Maman, menjadi bentuk motivasi untuk terus menyampaikan kepada ASN mengembangkan kemampuan, terutama dalam hal inovasi.
“Sekarang ini inovasi menjadi penting, jangan sampai malah kinerjanya tidak menyesuaikan dengan kebutuhan kemajuan zaman,” pungkasnya. ***