Bantenraya.co.id– Sebanyak 1.318 calon jemaah haji (calhaj) asal Kabupaten Serang mulai diberangkatkan pada 12 Mei 2024.
Para jemaah haji yang akan berangkat dilarang untuk membawa barang-barang yang tidak ada kaitannya dengan kebutuhan ibadah haji, salah satunya jemaah dilarang membawa rokok.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Serang Muhtadi mengatakan, calon jemaah haji asal Kabupaten Serang yang akan berangkat dipastikan seluruhnya dalam kondisi sehat.
“Kita sudah sampaikan untuk terus menjaga kesehatannya,” ujarnya di ruang rapat Tb Saparudin, Pemkab Serang, Senin (6 Mei 2024).
Selokan Amblas di Jalan Kelapa Dua Kota Serang Ditandai Kayu
Ia memastikan, seluruh calhaj asal Kabupaten Serang yang telah melakukan pelunasan biaya perjalanan ibadah haji (BPIH) tidak ada yang batal berangkat, baik karena sakit maupun yang lainnya.
“Untuk jemaah yang paling tua usia 108 tahun atas nama Badriyah Muhammad Said, dan yang paling muda usia 18 tahun atas nama Dinda Rojbi,” katanya.
Muhtadi mengaku, pihaknya telah memberi arahan saat kegiatan manasik haji agar calhaj asal Kabupaten Serang
membawa pakaian secukupnya dan tidak membawa barang-barang yang tidak akan digunakan, baik di Mekah maupun di Madinah.
Samsul Hidayat Daftar Penjaringan Walikota dan Wakil Walikota Serang di PDI Perjuangan Kota Serang
“Tidak boleh membawa bekal tambahan seperti rokok atau minuman. Di sana (Mekah) sudah disiapkan makan sesuai selera Indonesia.
Terus kalau bawa barang yang aneh-aneh pasti terdeteksi dan pemeriksaannya sangat ketat. Jangankan di koper,
di tubuh kita juga kalau ada benda asing pasti terdeteksi,” tuturnya.
Pelaksana Tugas (Plt) Asda I Bidang Pemerintahan Pemkab Serang Sugihardono mengatakan, rapar koordinasi
Arus Balik Lebaran 2024, Pelabuhan Ciwandan Siap Layani Kapal dari Pelabuhan Panjang
(rakor) bersama dengan Kemenag dan stakeholder terkait untuk membahas teknis pemberangkatan calhaj serta kesiapan masing-masing instansi.
“Untuk kloter (kelompok terbang) 5 asal Kabupaten Serang berangkat 12 Mei 2024,” katanya.
Ia mengungkapkan, para calhaj akan diberangkatkan dari halaman pendopo Bupati Serang pada pukul 06.30 WIB menuju Asrama Haji Pondok Gede.
“Bus yang disiapkan 12 unit, 11 unit untuk seluruh jemaah dan petugas haji dan satu unit untuk cadangan dikhawatirkan ada masalah,” ujarnya.
Saat Arus Mudik, Truk Macet Mengular di JLS Kota Cilegon
Pihaknya berharap pengantar jemaah tidak terlalu banyak agar proses pemberangkatan calhaj berlangsung dengan khidmat.
“Kalau pun nanti yang datang banyak penekanannya petugas dari Satpol PP, Dishub, dan dari kepolisian bisa melakukan pengaturan agar semua berjalan dengan lancar,” paparnya.
GAGAL PELUNASAN
Sementara itu diketahui, sebanyak 211 jemaah haji asal Kabupaten Pandeglang gagal melunasi biaya haji.
Hal tersebut terungkap saat Kemenag Kabupaten Pandeglang menggelar bimbingan manasik haji reguler tingkat
Kabupaten Pandeglang tahun 1445 hijriah atau 2024 masehi, di Masjid Al-Hasyim, Pondok Pesantren Darul Hasan 2, Kecamatan Koroncong, Kabupaten Pandeglang, Senin (6/5/2024).
“Adapun jemaah yang tidak melunas sebanyak 211 orang,” kata Kepala Kemenag Pandeglang Amin Hidayat.
Jaga Silaturahmi, FKPB KSG Gelar Bukber serta Santuni Yatim dan Dhuafa
Dalam kegiatan yang turut dihadiri oleh Kemenag Provinsi Banten dan unsur Forkompinda Kabupaten Pandeglang tersebut,
Amin mengatakan bahwa jumlah berhak lunas tahun 2024 ini sebanyak 1.214 jemaah. Sedangkan yang sudah melunas sebanyak 1.039 jemaah.
“Selanjutnya jemaah haji cadangan sudah melunasi biaya sebanyak 266 jemaah,” ungkapnya.
Kemudian, kata Amin, total jemaah haji asal Pandeglang tahun 2023 yang dipastikan berangkat berjumlah 1.179 orang. Untuk tahun 2024 sebanyak 957 jemaah.
Uang THR Hilang, Kepala Pasutri Bersimbah Darah
“Jumlah jemaah yang berangkat sebanyak 957 jemaah. Terdiri dari laki-laki 417 orang dan perempuan 539 orang dan lansia 29 orang,” tuturnya.
Untuk teknis pemberangkatan 957 jemaah Kabupaten Pandeglang nantinya akan terbagi dalam tiga kloter. Untuk
gelombang satu kloter 15 JKG, dengan waktu keberangkatan 17 Mei 2024, sedangkan gelombang 2 kloter 52 JKG dengan waktu keberangkatan tanggal 3 Juni 2024.
“Kloter 62 JKG dengan waktu keberangkatan tanggal 7 Juni 2024,” terangnya.
Pj Walikota Serang Yedi Rahmat Bagi Uang Baru dan Telur
Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh Kementerian Agama Kabupaten Pandeglang Mucholid menambahkan,
pada kegiatan bimbingan ini diberikan materi tentang perjalanan dari Indonesia menuju ke Arab Saudi.
“Termasuk dengan fiqih-fiqih hajinya juga. Semuanya masuk di materi pagi hari ini,” ucapnya.
Ia berharap seluruh calon jemaah haji Kota Pandeglang dapat mengikuti bimbingan manasik dengan khusyu, ikhlas juga sungguh-sungguh, sehingga keberangkatannya ke tanah suci bisa berjalan dengan lancar.
Kolam Ratu Denok Keraton Surosowan di Banten Lama Kota Serang
“Sehingga dapat berangkat ke tanah suci disertai dengan kesiapan dan bekal yang cukup, baik lahir maupun batin juga ilmu.
Serta dapat kembali ke tanah air dalam keadaan sehat, selamat dan dengan harapan semoga mendapatkan pahala haji yang mabrur dan mabruroh,” ujarnya. (tanjung/aldi/yanadi)
