Trending

Kisah Penjaga Badak Jawa yang Terancam Punah di Taman Nasional Ujung Kulon, Banyak Pemburu Liar Membawa Senjata

BANTENRAYA.CO.ID – Kepala Balai Taman Nasional Ujung Kulon, Banten Ardi Andono berkisah menghadapi tantangan serius dalam menjaga populasi badak jawa yang terancam punah.

Menurutnya, cukup banyak sekarang temuan tulang-tulang badak yang telah ditemukan di taman nasional ini.

Selain itu, Ardi mengungkapkan tantangan utama yang dihadapi adalah gangguan dari masyarakat yang melakukan pencurian biota laut di sekitar Pandeglang, Banten.

BACA JUGA: Mimpi Buruk Arsenal Itu Bernama Son Heung-min, Gagalkan Pesta Tuan Rumah Melalui Brace

Berbagai upaya, jelasnya terus dilakukan dengan tim patroli yang bertugas menjaga keamanan dan kesehatan badak.

Termasuk, upaya keras telah dilakukan untuk mengatasi masalah ini, termasuk sosialisasi kepada warga setempat untuk menjaga ekosistem laut yang tersisa.

Ardi menyampaikan, untuk melindungi populasi badak, Taman Nasional Ujung Kulon memiliki berbagai tim patroli yang bertugas menjaga keamanan dan kesehatan badak.

BACA JUGA: Nakba, Sejarah Kelam yang Menjadi Asal Usul Konflik Israel-Palestina

“Ini termasuk regu patroli semak, regu patroli kemasyarakatan, dan regu pemantauan kesehatan,” ujarnya.

“Mereka juga menggunakan teknologi kamera untuk memantau populasi badak,” katanya lewat rilis pada Senin 25 September 2023.

Lalu, kata Ardi, tantangan utama yang dihadapi taman nasional ini adalah gangguan dari masyarakat yang melakukan pencurian biota laut di sekitar Pandeglang, Banten.

BACA JUGA: Perpustakaan Desa Parigi Kabupaten Serang Raih Penghargaan Tingkat Nasional, Ternyata Ini Kuncinya

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
1 2 3 4Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button