Kuota Pelatihan Ketenagakerjaan di BLK Pandeglang Terbatas, Jumlahnya Hanya Segini

WhatsApp Image 2023 10 19 at 17.35.50
Kepala UPT BLK Pandeglang, Dedi Irawan ketika diwawancarai wartawan, Kamis, 19 Oktober 2023. (Aldi / Bantenraya.co.id)

BANTENRAYA.CO.ID – Kuota pelatihan ketenagakerjaan di Balai Latihan Kerja atau BLK Pandeglang terbatas.

Bahkan, masing-masing jenis pelatihan hanya membuka kuota untuk 16 orang saja.

Pelatihan Ketenagakerjaan dilakukan BLK Pandeglang dibawah Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi atau Disnakertrans.

Bacaan Lainnya

Pelatihan ketenagakerjaan berbasis kompetensi.

BACA JUGA:Ketua Fraksi NasDem PKB DPRD Cilegon Temukan Dua Sekolah dengan Kondisi Memrihatinkan

Kepala UPT BLK Pandeglang, Dedi Irawan mengatakan ada beberapa jurusan yang ditawarkan dalam kegiatan ini, diantaranya teknik listrik, fashion teknologi, teknik elektronika, teknik otomotif, bisnis dan manajemen, serta teknik manufaktur.

“Tentu ini dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas tenaga kerja di Pandeglang,” kata Dedi.

“Ada beberapa jurusan yang ditawarkan diantaranya Teknik listrik, fashion teknologi, teknik elektronika, otomotif, bisnis manajemen dan teknik manufaktur,” kata Dedi kepada Bantenraya.co.id pada Kamis, 19 Oktober 2023.

Pendaftaran pelatihan ini sendiri, kata Dedi, akan dibuka mulai November 2023 dan sampai penutupan di Januari 2024 dengan lama pelatihan yaitu 33 hari kerja.

BACA JUGA:Inovasi Jempol dan Kontan Antarkan DPMPTSP Kota Cilegon Raih Penghargaan dari Pemprov Banten

Dedi menambahkan, pelatihan ini memiliki keterbatasan kuota.

Tiap jurusan hanya tersedia kuota pelatihan ketenagakerjaan untuk 16 orang terpilih, sehingga jika pendaftar melebihi kuota yang tersedia akan dilakukan tes terlebih dahulu.

“Kita membuka pendaftaran sendiri mulai awal November nanti sampai Januari 2024,” ucapnya.

“Tiap jurusan hanya ada satu kelas dengan masing-masing kelas berisi 16 orang. Jadi kalo lebih kita seleksi dulu,” tambahnya.

BACA JUGA:SD YPWKS 5 dan SMP Islam Al Azhar Cilegon Jadi Sekolah Adiwiyata Nasional

Ditambahkan Dedi, peserta yang mengikuti pelatihan ini tidak dipungut biaya atau gratis.

Pihaknya juga akan bekerjasama dengan seluruh kecamatan yang ada di Pandeglang untuk menginformasikan berita tersebut.

“Kegiatan ini semua gratis dan selain kami kabarkan lewat sosmed dan selebaran, kamu juga akan bekerjasama dengan 35 kecamatan di Pandeglang untuk membantu menginformasikan,” tutur Dedi.

Dedi berharap kegiatan ini akan mampu meningkatkan skill peserta sehingga peluang untuk mendaftar kerja menjadi lebih besar.

BACA JUGA:7 Permainan Jadul yang Populer Pada Jaman Dahulu, Kamu Pasti Pernah Memainkannya

Dedi menambahkan, nantinya setelah pelatihan selesai peserta akan mendapatkan sertifikat kompetensi yang berasal dari pihak BLK sendiri maupun BNSP.

“Setelah kegiatan peserta akan mendapatkan sertifikat dari BLK dan BNSP. Namun, untuk sertifikat BNSP mereka akan di uji dulu, apakah layak atau tidak,” pungkasnya.(mg-aldi)***

Pos terkait