BANTENRAYA.CO.ID – Ada yang ingat dengan minyak goreng langka? saking susahnya harga minyak goreng melambung tinggi hingga berkali kali lipat.
Nah dari hal minyak goreng ini tentunya kalian tahu dong dengan sosok Eks Mendag Muhammad Lutfi.
Dengan sosok ini pastinya kalian paling sering mendengar hal minyak goreng, siapa sangka Muhammad Lutfi sebagai Mendag kini dirinya melakukan dugaan korupsi minyak goreng.
BACA JUGA : Bharada E Bebas Bersyarat Sejak 4 Agustus 2023: Warganet Sebut Ini Efek 8.8 Lazada!
Dilansir Bantenraya.co.id dari berbagai sumber, sebelum ngebahas masalah Mendag Muhammad Lutfi yang diduga korupsi minyak goreng, kita sekali lagi kilas ke satu tahun yah, lantaran atas melambungnya harga minyak goreng banyak diantara kalian merasakan susahnya kala itu.
Dan di perparahan dengan kondisi Covid 19 yang masih tinggi.
Pada tahun 2022 di pertengahan Januari dan bulan Februari 2022 terlihat Minyak Goreng hilang di pasaran dan masyarakat sulit mendapatkan Minyak Goreng sedangkan harga Minyak Goreng tembus satu kali lipat dari harga normal.
BACA JUGA : Update Vonisan Terbaru Putri Candrawathi, Kuat Ma’aruf, Hingga Ferdy Sambo: Satu Udah Bebas Tanpa Syarat!
Dari kejadian itu para kalangan bawah apalagi para pedangan gorengan sangat sulit untuk menentukan harga jual.
Nah sudah memasuki pasa sulit dengan harga minyak eh sekarang mendengan kabar bahwa Mendag Muhammad Lutfi diperiksa atas dugaan korupsi minyak goreng.
Pantas saja dari kabar tersebut sangat meresahkan hingga bikin gerama banyak publik.
BACA JUGA : YUK NGOPI! 3 Cafe Bandar Lampung yang Hits dengan Kopi Khasnya dan Bernuansa Romantis
Iyaps Mantan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, memenuhi panggilan Kejaksaan Agung untuk diperiksa sebagai saksi dalam kasus korupsi ekspor Crude Palm Oil (CPO) atau bahan baku minyak goreng dan turunannya, pada hari ini Rabu 9 Agustus 2023
Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Ketut Sumedana mengatakan sebelumnya Kejagung telah memanggil Muhammad Lutfi untuk diperiksa sebagai saksi kasus korupsi ekspor CPO, dengan tiga tersangka korporasi.
Awalnya, Lutfi diminta memenuhi panggilan penyidik Kejagung pada 2 Agustus lalu.
BACA JUGA : Awas Terkecoh! Berikut Daftar Pinjol legal di Indonesia Terbaru 2023, Dijamin Aman dengan Bunga Rendah
Namun, kala itu ia mengaku berhalangan hadir saat itu. Pemeriksaan terhadap Lutfi mulai digelar pukul 09.00 WIB pagi tadi.
Kejagung telah menetapkan tiga perusahaan sebagai tersangka korporasi dalam kasus dugaan korupsi persetujuan ekspor minyak sawit mentah dan produk turunannya, termasuk minyak goreng yang melibatkan pejabat Kementerian Perdagangan (Kemendag).***
