Bantenraya.co.id- Pasar Hewan dan Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Serang yang berada di Kelurahan Terondol, Kecamatan Serang, Kota Serang, kondisinya kumuh.
Hal itu diketahui saat Penjabat atau Pj Walikota Serang Yedi Rahmat meninjau ke Pasar Hewan dan RPH Kota Serang, Senin (18 Maret 2024).
Kunjungan tersebut dilakukan untuk mengecek ketersediaan hewan ternak sapi dan kerbau untuk di Kota Serang.
Dalam kesempatan itu Yedi mengatakan, pasar hewan dan RPH Kota Serang harus ada sentuhan perbaikan agar terlihat nyaman, sehingga transaksi jual beli pun menjadi nyaman.
Perahu Mainan Klotok di Kota Serang Dijual Rp 25 Ribu
“Kami lihat langsung harus ada sentuhan perbaikan ke depan mungkin di APBD perubahan kita anggarkan untuk kenyamanan bertransaksi di pasar hewan,” ujar Yedi Rahmat, kepada Banten Raya, Senin (18 Maret 24).
Yedi Rahmat mengaku pihaknya merencanakan perbaikan secara bertahap, karena menyesuaikan kondisi kemampuan anggaran Pemkot Serang.
“Nah itu. Makanya saya 3 bulan di sini saya sudah bisa melihat mungkin ke depan akan kita perbaiki sedikit-sedikit.
Kita menyesuaikan kemampuan keuangan daerah, tapi sudah harus menjadi prioritas untuk dirapikan,” ucap dia.
Salat Tarawih Perdana di Kota Serang Dengan Guyuran Hujan
Yedi Rahmat mencoba pada anggaran perubahan Kota Serang tahun 2024 bisa dialokasikan untuk perbaikan atau perawatan Pasar Hewan dan RPH Kota Serang.
“Kita coba di APBD perubahan mudah-mudahan ada anggaranya bisa mencukupi,” katanya.
Yedi Rahmat menyebutkan, rencana fokus perbaikan pasar hewan dan RPH Kota Serang yakni sarana dan prasarananya.
“Misalkan jalan, tempat ibadah, tempat istirahat. Banyak yang harus kita ini. In syaa Allah kalau pemerintah kota sudah turun langsung kita tinggal eksekusi. In syaa Allah di APBD perubahan,” tutur Yedi Rahmat.
Logo Jalur Khusus Sepeda di Jalan Ki Ajurum Kota Serang Tertutup Ceceran Pasir
Yedi Rahmat mengaku pihaknya belum memprediksi jumlah slot anggaran yang akan dialokasikan guna perbaikan pasar hewan dan RPH Kota Serang.
“Kalau bicara anggaran kita harus menghitung dulu tidak asal. Harus ada RABnya,” tandas dia.
Masih di lokasi yang sama, Kepala Bidang Peternakan DKPPP Kota Serang Handriyan Mungin mengatakan, pembenahan Pasar Hewan dan RPH harusnya dilakukan tahun kemarin.
“Itu sebenarnya dari tahun kemarin sudah kita anggarkan cuma anggarannya tidak mencukupi.
Jalin Kerjasama Dengan Ulama dan Umaro, Pemkot Serang Gelar Operasi Pasar Murah di Pesantren
Jadi akhirnya kita alihkan untuk yang lebih penting lagi, tapi in syaa Allah Pak PJ sudah sampaikan, mudah-mudahan di anggaran perubahan ini kita mendapatkan anggaran untuk merehabilitasi RPH dan Pasar Hewan,
dan bisa memberikan kenyamanan untuk masyarakat penjual dan pembeli di pasar hewan tersebut,” katanya. (harir)
