BANTENRAYA.CO.ID – Baru-baru ini viral rekaman sekelompok mahasiswa KKN diusir dari posko mereka.
Tentunya informasi tentang mahasiswa KKN diusir dari posko masih belum asing.
Namun, berita mahasiswa KKN diusir dari poskonya tersebut bukan terjadi di Sumatra Barat.
BACA JUGA: 5 Penyebab Ikan Mas Koki Mudah Mati, Nomor 5 Penyebab yang Paling Sering
Kali ini, mahasiswa KKN yang diusir dari poskonya terjadi di Nusa Tenggara Barat (NTB).
Tepatnya di Desa Kayangan, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara, NTB.
Namun penyebab masyarakat desa mengusir sekelompok mahasiswa KKN tersebut penyebabnya tidak jauh berbeda dengan kasus yang terjadi pada mahasiswa KKN di Sumatra Barat.
BACA JUGA: 4 Tips Mendapat Transkrip Nilai Kuliah yang Bagus Sampai Wisuda
Dan berikut bantenraya.co.id sudah merangkum dari berbagai sumber tentang informasi tersebut.
Salah satu video unggahan anggota mahasiswa KKN tersebut ternyata menyindir Desa Kayangan.
Mahasiswa yang membuat video tersebut merupakan salah satu mahasiswa dari Universitas Mataram (UNRAM).
BACA JUGA: Apa Itu Nikuba yang Viral Dikontrak Ducati dan Ferrari? Berikut Penjelasan dan Profil Penemunya
Sementara video yang viral dibuat oleh AP yang menyindir Desa Kayangan tersebut berisi sindiran kalau tidak ada yang cantik di Desa Kayangan.
Akibat video yang diunggah AP di medsos tersebut, seluruh kelompok KKN diusir dari posko oleh warga Desa Kayangan.
Dalam video yang diunggah akun @faktakamera menampilkan AP yang berjaket putih meminta maaf di hadapan warga.
BACA JUGA: 4 Tips Menjadi Pendengar yang Baik, Rahasia untuk Hubungan Kalian Makin Langgeng
Kemudian di bagian terakhir video, AP disoraki oleh warga ketika dikawal masuk ke dalam mobil.
Rekaman AP meminta maaf kepada warga tersebut dikomentari juga oleh warganet.
Akun @rikimaru_41 berkata, “Parah… Generasi sekarang cuma pinter goyang di depan hp. Akibatnya otak sama attitude kurang.”
BACA JUGA: Jangan Takut Donor Darah! Manfaatnya Sangat Besar ke Kesehatan
Sementara @garda_kabah berkomentar, “Kek gitu aja pun… Itu opini, tidak bisa dipidana atau dipersoalkan, meski mahasiswa juga perlu belajar sopan santun.”
Apa yang telah diunggah dan viral di internet tentunya akan menjadi jejak yang hampir mustahil untuk dihapus.
Dan kejadian tersebut dapat memberi nama buruk pada keluarga mahasiswa, selain juga pada almamater.
BACA JUGA: 4 Kelebihan Kuliah Kelas Karyawan, Disertai Alasan Mengapa Kamu Harus Kerja Dulu Sebelum Kuliah
Kecanduan bermedsos memang mampu memberi dampak buruk pada pikiran dan perasaan.
Mungkin mahasiswa KKN bisa melakukan penyuluhan di masyarakat tentang tips lebih bijak dalam bermedsos, daripada aktif memakai gawai untuk bermedsos.***