Thalasemia, Penyakit Darah yang Langka Namun Perlu Diwaspadai
BANTENRAYA.CO.ID – Salah satu penyakit yang berhubungan dengan darah dan perlu diwaspadai adalah thalasemia.
Thalasemia mungkin tidak seterkenal penyakit darah lainnya.
Namun thalasemia juga memiliki dampak yang sangat parah jika tidak segera ditangani.
BACA JUGA: Jelang Lawan Timnas Palestina, Erick Thohir Suntik Motivasi Rizky Ridho Cs
Dan berikut bantenraya.co.id sudah merangkum dari berbagai sumber tentang penyebab, jenis, dan gejala penyakit darah yang langka ini.
Thalasemia merupakan penyakit keturunan, maka faktor risiko utamanya adalah mutasi genetik yang diwariskan dalam keluarga.
Seseorang bisa terkena penyakit ini jika salah satu atau kedua orangtua memiliki riwayat penyakit yang sama.
BACA JUGA: Rekomendasi 6 Makanan yang Menjaga Kesehatan Mata Selain Wortel
Penyakit ini merupakan kelainan darah dengan kondisi jumlah protein pembawa oksigen kurang dari jumlah normal.
Kurangnya protein pembawa oksigen (hemoglobin) dan jumlah sel darah merah dalam tubuh adalah yang memicu terjadinya penyakit ini.
Penyebab utama lainnya adalah mutasi pada DNA sel yang membuat hemoglobin.
BACA JUGA: Dugong Terdampar di Pantai Malah Dipukul Warga, Bagaimana Nasibnya?
Molekul hemoglobin terbuat dari rantai alfa dan beta.
Ketika terjadi mutasi, produksi rantai kedua rantai ini berkurang, sehingga menghasilkan thalasemia alfa atau beta.
Thalasemia alfa tingkat keparahannya tergantung pada jumlah mutasi gen yang diwarisi orang tua.
BACA JUGA: Dampak Vape pada Kesehatan, Apakah Masih Lebih Aman daripada Rokok Konvensional?