BANTENRAYA.CO.ID – Fase penyisihan Grup H Piala AFC 2023-2024 telah mempertemukan PSM Makassar vs Sabah FC, dengan klub asal Negri Jiran Sabah FC pemenangnya.
Duel antara PSM Makassar vs Sabah FC sendiri rampung digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali Kamis 5 Oktober malam.
Diketahui tim tuan rumah PSM Makassar lebih berhasrat meraih 3 poin perdananya ketimbang tamunya dari Malaysia, Sabah FC.
BACA JUGA : PSM Makassar Pesta di Kandang, Barito Siap-siap Kena Salip Pesaing
Dikutip Bantenraya.co.id dari laman Instagram di @psm_makassar, tim berjuluk Juku Eja itu harus tertunduk lesu alias kalah oleh Sabah FC dengan skor 0-5.
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares menyayangkan hasil negatif yang diraih anak asuhnya saat bertanding dilaga ke 2 Grup H saat melawan Sabah FC.
Padahal para pemain bermain di kandangnya sendiri walaupun berbeda tempat. Bernardo tidak sepenuhnya menyalahkan anak asuhnya.
BACA JUGA : Habib Rifky Alaydrus Beri Resep Rezeki Lancar, Sampah Salah Satunya Jadi Penghalang
Ia melihat dipertandingan itu PSM Makassar tidak menampilkan permainan yang atraktif dan kreatif saat mereka (PSM) berlaga di Liga 1.
Dalam laga itu sendiri PSM harus tertinggal 2 gol dibabak pertama oleh Sabah, gol masing masing dicetak oleh pemain Sabah yakni Darren Lok dan G. Peres menit 6 dan 36.
Dibabak kedua sendiri derita anak asuh Bernardo Tavares semakin menjadi, tim tamu Sabah FC malah menambah 3 gol lagi yang masing masing dicetak Darren Lok menit 46, S. Wilkin menit 73 ditutup oleh M. Roslan menit 90+3.
Derita itu sempurna kala kiper PSM Makassar M. Reza mendapatkan kartu merah setelah melanggar pemain Sabah FC menit ke 57.
Alhasil mereka (PSM) bermain dengan 10 pemain hingga wasit meniupkan peluit panjang.
Berbanding terbalik dengan Sabah FC, melalui pelatihnya Ong Kim Swee justru hasil yang mereka raih diluar ekspetasinya diawal laga.
Ia menargetkan timnya hanya mencuri poin atau hasil imbang saat melawat ke Indonesia, namun hasil yang diraih sangat mengejutkan baginya.
Dengan hasil kekalahan yang diderita PSM Makassar menempatkan mereka menjadi tim juru kunci di Grup H, mereka masih belum mendapatkan poin alias 0 dari 2 laga.
Sedangkan Sabah FC berhasil menjadi tim pemuncak Grup H, mereka mengumpulkan 6 poin dari 2 laga yang sudah dimainkan.***
