Sopir Truk Gula Tewas Penuh Luka

Sopir Truk Gula Tewas Penuh Luka
OLAH TKP: Kepolisian melakukan olah TKP di lokasi kejadian, Senin (23 september 2024).

Bantenraya.co.id – Karjiko (41), sopir truk bermuatan gula asal Kelurahan Fajar Asri, Kecamatan Seputih,

Kabupaten Lampung Tengah ditemukan membusuk penuh luka di pinggir Tol Tangerang-Merak kilometer 77, Kecamatan Kasemen, Kota Serang. Karjiko diduga menjadi korban pembunuhan.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Banten Raya, penemuan jasad laki-laki asal Lampung itu terjadi pada Sabtu (21 september 2024) malam.

Bacaan Lainnya

Awalnya petugas Astra Toll Tangerang-Merak menerima laporan temuan mayat, dan langsung dilakukan pengecekan.

Cat Gerbang Minapolitan Pontang Kabupaten Serang Mulai Pudar

Ketika ditemukan, jenazah sopir truk tersebut dalam kondisi mengenaskan.

Selain jenazah membusuk, beberapa bagian tubuhnya penuh luka senjata tajam, serta bagian mulut tersumpal dengan sarung.

Bersama dengan petugas PJR Koorlantas Maber Polri, Satreskrim Polresta Serang Kota dan Polsek Kasemen,

jenazah selanjutnya dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Banten untuk dilakukan autopsi terhadap korban.

TPSA Bagendung Dinilai Janggal, Helldy Instruksikan Lapor Polisi

Setelah korban dibawa ke rumah sakit, salah satu rekan korban Didi Maryadi menduga korban merupakan rekannya,

sopir truk yang hilang di sekitar lokasi kejadian (dari pelacakan Global Positioning System atau GPS).

Dari informasinya yang diperoleh, Karjiko merupakan sopir truk yang tengah membawa gula dari wilayah Lampung yang hendak dibawa ke Bekasi.

Diduga, truk dan barang bawaannya telah dibawa kabur oleh pelaku.

Motor Milik Karyawan Minimarket Raib Dicuri dan Terekam CCTV

Kapolsek Kasemen AKP Nurhaedin membenarkan adanya penemuan jenazah, diduga korban perampokan di pinggir Tol Tangerang-Merak kilometer 77. Saat ini, pihaknya masih melakukan penyelidikan.

“Iya Sabtu (21 september 2024) sekitar jam 9 malam, di parit pinggir Tol Serang Barat KM 77 B arah Jakarta,” katanya saat dikonfirmasi, Senin (23 september 2024).

Nurhaedin menjelaskan, dari keterangan saksi-saksi, korban merupakan sopir truk ekspedisi asal Lampung yang tengah membawa barang, dan hilang komunikasi dengan rekannya.

“Saksi menduga korban adalah rekannya yang hilang atas nama Karjiko, dimana saksi sebelumnya membawa truk dan hilang komunikasi dilokasi sekitar TKP,” jelasnya.

Proyek Amburadul Penyelamatan Badak

Nurhaedin mengungkapkan, dari hasil autopsi tim inafis RS Bhayangkara Polda Banten, ditemukan sejumlah luka di beberapa bagian tubuhnya.

“Iya ada luka tusukan. Banyak di bagian kepala, kening, dada, perut, paha kiri kanan, dan perut samping kiri-kanan, jadi banyak,” ungkapnya.

Nurhaedin menambahkan, dari hasil pemeriksaan saksi-saksi, saat akan menuju Bekasi, ada dua orang penumpang yang ikut dengan korban. Diduga kedua orang tersebut merupakan pelakunya.

“Pelaku dua orang dia numpang di fuel (tempat pemberhentian truk). Identitas pelaku masih dicari. Mobil dan muatan gula raib dan GPS hilang,” tambahnya.

448 Siswa SDN Parung Serab Jadi Sasaran Makan Siang Gratis

Nurhaedin menegaskan, saat ini tim penyidik gabungan masih melakukan penyelidikan, dan mengidentifikasi identitas pelaku. “Masih penyelidikan, dan identitas pelaku belum diketahui,” tegasnya. (darjat)

Pos terkait