BANTENRAYA.CO.ID – Salah satu peninggalan sejarah di Indonesia yaitu Candi Borobudur yang berada di Magelang, Jawa Tengah, telah dinobatkan menjadi tempat ibadah terindah di dunia.
Candi Borobudur merupakan candi Budha terbesar di dunia, dibangun pada abad ke 8 masehi yang berada di Magelang, Jawa Tengah.
Bukan hanya sebagai candi, tetepi sebagai mahakarya yang menyatukan sejarah, budaya, dan ketenangan jiwa.
Dikutip Bantenraya.com dari akun Instagram Pesona Indonesia @pesona.indonesia yang dikelola oleh Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Republik Indonesia, berdasarkan veri Financial Times dalam daftar The World’s Most Candi Borobudur telah dinobatkan sebagai tempat ibadah terindah di dunia.
Namun, Candi Borobudur bukan hanya sebagai tempat ibadah umat Budha melainkan memiliki beberapa makna yang lainnya, salah satunya menjadi tempat wisata spiritual di Indonesia yang ramai dikunjungi oleh wisatawan lokal maupun wisatawan mancanegara.
Di Candi Borobudur sering kali setiap tahunnya menjadi tempat perayaan Waisak dari berbagai negara datang untuk mengikuti prosesi keagamaan.
Ikonik perayaan Waisak di Candi Borobudur yaitu dengan melepaskan ribuan lampion yang bermakna untuk menghilangkan hal-hal negatif dari diri manusia serta mewujudkan impian dan harapan setiap umat.
Candi Borobudur sebagai warisan budaya dari UNSECO sejak tahun 1991 lalu. Candi Borobudur juga dibangun tanpa menggunakan semen, hanya menggunakan teknik konstruksi interlock sehingga batu-batu tersebut terkunci satu sama lainnya.
Relief Candi Borobudur juga menggambarkan sebagai perjalanan spiritual dan masuk dalam Guinness World Record sebagai situs arkeologis candi Budha terbesar di dunia.
Candi Borobudur dibangun antara 780-840 masehi, terdiri dari 10 tingkatan yang dibagi ke dalam 3 zona utama yaitu Kamadhatu, Rupadhatu, dan Arupadhatu.
Secara keseluruhan terdapat 504 arca Budha dengan sikap meditasi dan 6 posisi tangan yang berbeda di sepanjang candi.
Author: Tia Fatimah








