Ciri-Ciri Anjing Rabies yang Bisa Menyerang Manusia, Harus Diperhatikan Agar Tidak Tergigit

Ciri-ciri anjing rabies yang perlu diwaspadai. (Freepik)
Ciri-ciri anjing rabies yang perlu diwaspadai. (Freepik)

BANTENRAYA.CO.ID – Bagaimana ciri-ciri anjing rabies yang ternyata bisa menyerang manusia? Simak informasinya di sini agar dapat waspada jika menemukan tanda-tanda pada anjing.

Ciri-ciri anjing rabies ini perlu dan penting diperhatikan apalagi yang memiliki anjing atau di lingkungannya terdapat anjing.

Rabies merupakan sebuah virus yang berbahaya dan dapat menular. Virus tersebut dapat menular melalui gigitan, air liur, atau cakaran dari hewan yang terinfeksi.

Bacaan Lainnya

Virus rabies ini sangat berbahaya karena dapat merusak otak dan sistem saraf serta dapat menular kepada manusia yang bisa mengakibatkan meninggal.

BACA JUGA: Cara Langganan Netflix Agar Bisa Nonton Black Clover Sword of The Wizard King

Dikutip dari beberapa sumber, berikut ciri-ciri anjing rabies:

1. Perubahan perilaku

Anjing yang terinfeksi rabies sering mengalami perubahan dalam perilaku mereka. Mereka dapat menjadi sangat agresif atau sangat lesu dan lemah. Perubahan drastis dalam perilaku ini biasanya menjadi tanda awal rabies.

2. Gelisah: Anjing dengan rabies sering kali terlihat gelisah, cemas, dan gugup. Mereka mungkin tampak gelisah, kebingungan, atau tidak nyaman.

BACA JUGA: Rekomendasi 5 Hotel Murah di Jombang Mulai Harga Rp100 Ribu an, Cocok Untuk Liburan Keluarga

3. Sensitif: Anjing rabies sering kali sangat sensitif terhadap rangsangan sensorik seperti suara, cahaya, dan sentuhan. Mereka mungkin merespons secara berlebihan terhadap rangsangan tersebut.

4. Muntah dan diare: Anjing rabies dapat mengalami muntah dan diare. Ini dapat menyebabkan dehidrasi dan penurunan berat badan.

5. Kelumpuhan dan kejang-kejang: Rabies dapat mempengaruhi sistem saraf anjing, menyebabkan kelumpuhan, kejang, atau gangguan pada gerakan dan keseimbangan.

6. Hipersalivasi: Salah satu ciri paling umum dari anjing yang terinfeksi rabies adalah hipersalivasi atau produksi air liur berlebih. Anjing yang terinfeksi rabies sering mengeluarkan banyak air liur dan kesulitan menelan.

7. Perubahan suara: Anjing dengan rabies dapat mengalami perubahan dalam suara mereka. Mereka mungkin menyalak, menggeram, atau mengeluarkan suara yang tidak biasa.

8. Penurunan nafsu makan: Anjing yang terinfeksi rabies mungkin kehilangan nafsu makan dan minum, yang dapat menyebabkan penurunan berat badan yang signifikan.

Demikian informasi terakit ciri-ciri anjing rabies yang harus dihindari jika memperlihatkan tanda-tanda yang sudah dijelaskan di atas.***

Pos terkait