BANTENRAYA.CO.ID – Hans Christian Andersen ternyata menjadi tokoh yang diperingati tanggal lahirnya oleh Microsoft Edge.
Tidak biasanya Microsoft Edge merayakan tanggal lahir seorang tokoh terkenal, atau apa mungkin karena Google kebetulan lupa memperingati tanggal lahir Hans Christian Andersen di Google Doodle mereka, ya?
Hans Christian Andersen adalah tokoh penulis yang sangat terkenal di abad ke-19, karya-karya tulisnya yang mendunia memang layak menjadikan tanggal lahirnya diperingati oleh Microsoft Edge.
Jika laptop atau PC kita memakai sistem operasi Windows, tentu hari ini muncul gambar tak biasa di kotak pencarian pada taskbar.
BACA JUGA: Lebaran 2023 Berapa Hari lagi? Begini Hasil Keputusan Muhammadiyah
Biasanya di kotak pencarian tersebut muncul gambar-gambar pemandangan alam atau bangunan di kota tertentu di dunia.
Tapi, khusus 2 April ini, tampak gambar siluet warna-warni dari tokoh cerita-cerita karangan Hans Christian Andersen.
Jika cursor diarahkan ke gambar siluet tersebut, maka munculah foto ilustrasi sang penulis dengan tajuk Hans Christian Andersen’s birthday.
Untuk yang masih asing dengan nama Hans Christian Andersen, berikut pembahasannya.
BACA JUGA: 10 Outfit Lebaran 2023 yang Paling Kekinian, Tampil Ganteng dan Cantik di Hadapan Calon Mertua
Hans Christian Andersen atau yang juga sering disebut H. C. Andersen adalah penulis yang lahir di kota Odense, Denmark pada tanggal 2 April 1805.
H. C. Andersen adalah anak tunggal dari seorang ibu yang buta aksara, Anne Marie, dan seorang ayah yang namanya mirip dengannya, Hans.
Sejak kecil, ayah H. C. Andersen dikenalkan ayahnya dengan karya sastra, seperti membacakannya kumpulan dongeng 1001 malam.
H. C. Andersen pernah bekerja sebagai bankir, dokter dan aktor panggung teater sebelum kemudian dia memutuskan untuk fokus menjadi penulis.
Nah, apa saja karya-karya H. C. Andersen yang mendunia? Berikut judul karyanya yang paling terkenal, yang mungkin ada yang tidak disangka kalau itu karya H. C. Andersen.
1. Putri Duyung
Siapa yang tidak asing dengan kisah ini? Mungkin banyak yang mengenal kisah ini melalui kartun Disney The Little Mermaid (1989) daripada melalui dongeng aslinya.
The Little Mermaid menceritakan tentang seorang putri duyung yang ingin menukarkan ekornya dengan sepasang kaki demi bisa bertemu dengan pangeran yang dia cintai di daratan.
BACA JUGA: 13 Ucapan Hari Peduli Autisme Sedunia 2023, Penuh Makna untuk Memperjuangkan Kesetaraan Kondisi
2. Thumbelina
Thumbelina mengisahkan tentang seorang gadis yang tubuhnya hanya seukuran ibu jari.
Di dunia yang sangat besar dari sudut pandangnya, Thumbelina berpetualang bertemu banyak hewan. Ada hewan yang baik kepadanya, ada hewan yang jahat.
Namun, Thumbelina juga bertemu dengan pangeran peri di setangkai bunga.
3. Putri Salju
Dongeng ini merupakan sumber inspirasi dari film animasi Disney yang terkenal, Frozen (2013).
Namun, dongeng Putri Salju H. C. Andersen berbeda jauh dengan yang dikisahkan di film Frozen.
BACA JUGA: Oppenheimer, Film Terbaru Christopher Nolan Durasinya Panjang Lagi?
Di dongeng, sang putri yang menyihir es tersebut tidak bernama dan juga tidak memiliki adik.
Meski begitu, protagonis di dongeng tetap seorang gadis pemberani seperti Anna di film Frozen, hanya saja di dongeng, gadis pemberani itu bernama Greta.
Putri salju di dongeng dikisahkan sebagai antagonis yang menawan bocah bernama Kai di dalam istana esnya.
Greta hendak menyelamatkan Kai dari istana es Sang Putri Salju.
Sang ratu berjanji untuk membebaskan Kai dan menyerahkannya pada Greta jika Kai mampu untuk mengeja kata “keabadian” dengan pecahan es di istananya itu.
Sangat berbeda sekali dengan yang diceritakan di film Frozen, bukan?
4. Itik Buruk Rupa
Dongeng itik buruk rupa menceritakan tentang seekor itik yang penampilannya berbeda dengan itik yang lain.
Bulunya yang berbeda dijadikan bahan ejekan oleh itik lain, sampai setelah dewasa barulah ketahuan kalau sebenarnya itik buruk rupa tersebut adalah seekor angsa.
Pastinya kisah ini tidak asing, apalagi kisah ini sudah sering dibuatkan versi kartunnya.
BACA JUGA: Sinopsis Duty After School, Drama Korea Terbaru Tentang Murid SMA Melawan Alien Pembunuh Manusia
5. Sang Putri dan Kacang
Seorang gadis yang basah kuyup memohon perlindungan untuk masuk ke istana pangeran untuk berteduh.
Gadis tersebut mengaku seorang tuan putri namun pangeran dan keluarganya ragu karena dari penampilan gadis tersebut.
Maka, ibu sang pangeran memiliki ide untuk membuktikan keaslian identitas gadis tersebut dengan menawarkan gadis itu untuk menginap semalam di kamar yang berisi 20 lapis ranjang empuk.
Sebiji kacang diam-diam disembunyikan di bawah ranjang terbawah, lalu sang ratu berpesan pada pangeran jika gadis itu benar seorang tuan putri maka dia akan merasakan keberadaan kacang kecil itu.
BACA JUGA: WAJIB COBA! Ini Deretan Jajanan Anak Muda Yang Digemari Semua Golongan, Enak Dan Murah
Dan pagi harinya, gadis itu berkata kalau dia tidak bisa tidur nyenyak karena merasa ada sesuatu di bawah ranjangnya.
6. Gadis Penjual Korek Api
Dongeng gadis penjual korek api menceritakan tentang gadis miskin yang menjual korek api di malam tahun baru yang dingin.
Gadis itu tidak berani pulang karena takut dipukuli ayahnya jika semua korek apinya tidak terjual.
Karena kedinginan dan tidak ada pembeli, gadis itu mulai menyalakan koreknya satu per satu.
Di setiap api korek yang menyala, gadis itu melihat bayangan yang indah, seperti perapian dengan hidangan yang lezat, sampai ke bayangan mendiang neneknya yang baik hati.
Setelah korek api terakhir mati, gadis itu pun ikut mati karena kedinginan dan bersama arwah neneknya mereka naik ke surga.
BACA JUGA: Kerusakan Jalur Mudik JLS Ditambal Pakai Ampas Bekas Sisa Produksi Baja PT Posco
Dongeng yang satu ini sangat menyedihkan juga, ya.
Masih banyak lagi judul dongeng yang H. C. Andersen tulis sebelum kematiannya di usia 70 pada tanggal 4 Agustus 1875.
Berkat banyak dongeng terkenal yang ditulisnya, H. C. Andersen mendapat julukan ‘Bapak Dongeng Sedunia’.
Sampai sekarang, karya-karya H. C. Andersen masih ada yang diadaptasi ke film terbaru layar lebar, seperti ke film The Little Mermaid yang akan rilis bulan depan.
H. C. Andersen adalah penulis dongeng yang fenomenal yang namanya akan terus terkenang melalui karyanya yang tak lekang oleh waktu.***