Trending

HUT Kota Serang ke-16 Tahun, Pembangunan Belum Merata

Salah satunya pembangunan infrastruktur dari mulai jalan lingkungan dan drainasenya.

“Cuman memang untuk di tahun di 2022-2023 ini kita penangannya masih parsial.

Related Articles

BACA JUGA : 15 Ucapan Selamat HUT RI ke-78, Paling Kreatif dan Penuh Semangat!

adi dari tujuh indikator kekumuhan yang menjadi kekumuhan itu hanya beberapa indikator yang kita tangani,” jelasnya.

Pembangunan infrastruktur dalam rangka penangan kawasan kekumuhan jalan lingkungan tahun 2023 kurang lebih 13,6 kilometer dengan anggaran Rp 5,6 miliar, adapun untuk pembangunan drainase 1,7 kilometer dengan anggaran Rp 1,3 miliar.

Iphan Fuad mengungkapkan, di tahun depan pihaknya mencoba untuk menangani kekumuhan secara kawasan.

“Tahun 2024 kita coba untuk menangani secara kawasan, bukan secara parsial,” katanya.

BACA JUGA : Hamzah Tidak Kembalikan Formulir, Hanya Ada Satu Balon Ketua KONI Kota Serang

Bahkan, kata Iphan Fuad, pihaknya telah mengusulkan ada empat kawasan kekumuhan di Kota Serang yang akan ditangani pada tahun 2024.

Sementara ini usulan penanganan kawasan kumuh tahun depan itu di Kelurahan Kiara, Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Walantaka, Tinggar dan Kemanisan, Kecamatan Curug.

“Jadi ada empat kawasan dari tujuh indikator.

Kalau sekarang ini kan masih parsial, memang masuk penanganan kawasan kumuh, tapi hanya dua indikator saja yang kita tangani jalan lingkungan, dan drainasenya.

BACA JUGA : Gajah Menghentikan Truk di Jalan, Ternyata Ini yang Diambil Gajah dari Truk

Tapi nanti ke depan kita dalam satu kawasan kumuh kita tangani semua indikator yang ada dari mulai jalan, drainase, sanitasi, persampahan, air bersih, penataan rumah, sampai ke proteksi kebakaran,” ujar Iphan.

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
Laman sebelumnya 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button