BANTENRAYA.CO.ID – Dewan Pimpinan Daerah atau DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia atau LDII Kota Cilegon melakukan kerja bhakti bersama dengan Pemerintah Kota Cilegon.
Kegiatan tersebut merupakan instruksi DPP LDII dalam rangka kerja bhakti nasional yang dilaksanakan secara serentak se Indonesia pada Jumat, 4 Agustus 2023.
Kerja Bhakti Untuk Negeri serentak yang diadakan oleh DPP LDII dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia atau HUT RI ke 78 tahun ini dengan tema ‘Satu Jiwa Isi Kemerdekaan, Kerja Bakti Nasional LDII untuk Indonesia Gemilang’.
DPD LDII Kota Cilegon melaksanakan kerja bhakti di tiga lokasi yaitu Kelurahan Bendungan dan Kelurahan Ketileng Kecamatan Cilegon, serta Kelurahan Lebak Gede Kecamatan Pulomerak.
BACA JUGA:Di PHK, 3 Eks Karyawan PT KJL Ngadu ke DPRD Cilegon
Ketua DPD LDII Kota Cilegon Noor Yudono mengatakan, kerja bhakti melibatkan sekitar 500 warga masyarakat, tidak hanya warga LDII namun juga semua elemen masyarakat, guna membangkitkan serta membudayakan kerjasama.
“Kerukunan, kekompakan, serta gotong royong untuk peduli terhadap kebersihan lingkungan sehingga tercipta lingkungan yang bersih dan sehat,” kata Noor Yudono kepada awak media, Jumat, 4 Agustus 2023.
Kata Noor Yudono, kerja bhakti tersebut, salah satunya dipusatkan di lingkungan Madjid Al Akbar Kelurahan Bendungan, dan mendapat dukungan dari pemerintah setempat.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Camat Cilegon Maman Herman berserta Muspika Kecamatan Cilegon, siswa SMP Negeri 7 Cilegon, Lurah Bendungan, Lurah Ketileng, siswa sekolah SDN Bendungan, serta masyarakat lainnya.
BACA JUGA:Warga Kota Cilegon Budidayakan Jeruk Dekopon Asal Jepang, Harganya Jualnya Fantastis
“Untuk lokasi Kelurahan Lebakgede juga dihadiri oleh Camat Pulomerak (Hoero Sanjaya), Lurah Lebak Gede (Fatoni), tokoh masyarakat, Ketua RW , Ketua RT serta masyarakat dilingkungan Sumur Bambu,” paparnya.
Noor Yudono menambahkan, LDII berencana terus membudayakan acara ini dengan mengajak semua elemen masyarakat untuk mengisi kemerdekaan dengan membangkitkan kembali rasa kebersamaan, kerukunan, serta gotong royong yang sudah mulai pudar ditengah-tengah masyarakat.
“Diharapkan kedepan masyarakat kita khususnya bisa kompak untuk saling peduli membantu atau menolong diantara sesama warga untuk tercapainya Indonesia yang lebih gemilang,” tuturnya.***