BANTEN RAYA.CO.ID – Kelompok 40 kuliah kerja mahasiswa (KKM) Universitas Bina Bangsa (Uniba) melaksanakan gotong royong membersihkan dan mengecat ulang musala di Kampung Cipete, Desa Sukajadi, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten.
Kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka meningkatkan ibadah salat berjamaah di musala sekaligus mengampanyekan gotong royong.
Rama, Koordinator Kelompok 40 KKM Uniba mengatakan, kegiatan tersebut memang bertujuan untuk kembali meningkatkan semangat gotong royong dan menjadikan musala sebagai pusat ibadah yang nyaman dan indah bagi warga sekitar.
“Dengan itikad baik dan komitmen untuk berkontribusi pada masyarakat, kelompok KKM ini menyepakati untuk membantu memperbaiki kondisi musala tersebut,” katanya.
Di bawah teriknya matahari tropis, 13 mahasiswa dari berbagai jurusan berkumpul di mushola untuk memulai kegiatan pengecatan ulang. Dengan membawa kuas, cat dan peralatan lainnya, mereka bergotong royong dengan semangat tinggi.
“Beberapa mahasiswa membersihkan dinding dan menyiapkan permukaan, agar cat dapat menempel dengan baik. Sementara yang lain mengecat dengan hati-hati untuk menciptakan hasil yang rapi dan indah,” ujar Rama.
Ia menilai, salah satu tugas KKM Uniba adalah memberikan kontribusi positif pada masyarakat. Melalui kegiatan ini, pihaknya ingin memberikan dorongan untuk meningkatkan kenyamanan dan keindahan mushalla bagi warga setempat.
Selain itu, Kelompok 40 KKM Uniba juga menggandeng beberapa warga setempat yang dengan sukarela ikut bergabung dalam kegiatan ini. Gotong royong antara mahasiswa dan warga menjadi pemandangan yang menyentuh hati, menunjukkan rasa kebersamaan dan kepedulian terhadap tempat ibadah yang sangat dihargai oleh seluruh masyarakat.
Kariman, salah seorang warga yang turut membantu menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Kelompok 40 KKM Uniba.
“Kami sangat mengapresiasi kebaikan hati mahasiswa dalam membantu memperbaiki mushalla kami. Semoga Allah membalas kebaikan ini dan mushalla ini semakin berkah,” ucapnya dengan haru.
Kegiatan pengecatan ulang mushola berlangsung sukses, dan tempat ibadah bagi umat muslim tersebut tampak segar dan berkilau. Atapnya yang khas dengan genteng merahnya dan dinding yang indah kembali menjadi daya tarik bagi warga dan pengunjung yang datang untuk beribadah.
Sementara itu, Ulfi Jefri, Dosen Pembimbing Kelompok 40 KKM merasa bangga dengan inisiatif dan keterlibatan mahasiswanya dalam proyek sosial ini.
Kegiatan seperti ini membantu mahasiswa mengembangkan sikap kepedulian dan rasa empati terhadap masyarakat.
“Semoga semangat berbuat baik ini terus membawa manfaat bagi masyarakat sekitar,” ucapnya. ***