SERANG, BANTEN RAYA- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten melalui Dinas Pertanian Provinsi Banten sedang mencoba melakukan penggemukan sapi yang ditargetkan akan mampu mencapai bobot 1 ton. Bila berhasil, sapi ini akan dijual ke Presiden Joko Widodo atau Jokowi, yang biasanya mencari sapi untuk hewan kurban dengan bobot minimal 1 ton.
Pengawas Bibit Ternak UPTD Pengujian Pakan dan Pembibitan Ternak pada Dinas Pertanian Provinsi Banten Romadoni mengatakan, proses penggemukan sapi sudah berjalan selama kurang lebih 1 tahun lebih. Sapi yang ditargetkan akan memiliki bobot 1 ton saat ini beratnya baru mencapai 640 kg.
“Sapi kami beli umur 1 tahun dengan bobot awal 150 kg, sekarang sudah 640 kg,” ujar Romadoni, Minggu (5/2/2023).
Dia mengatakan, masih ada waktu 5-6 bulan atau tersisa sekitar 180 hari sampai dengan Idul Adha untuk bisa menggemukkan sapi ini. Dia memperkirakan, sapi-sapi itu hanya akan mampu mencapai bobot 800-900 kg. Meski demikian, ada 2 ekor sapi yang bisa berpotensi mencapai bobot 1 ton.
Ternyata tidak setiap sapi bisa dibuat bobotnya menjadi 1 ton. Sebab ada juga sapi yang memiliki kaki kecil sehingga bila dipaksa memiliki bobot 1ton akan membahayakan ternak tersebut. Karena kekuatan kakinya tidak akan bisa mampu menopang berat badan.
Romadoni menuturkan, sapi yang diujicobakan ini merupakan sapi hasil persilangan antara sapi Simental dengan peranakan ongol atau PO. Simental adalah sapi yang aslinya berasal dari Eropa, sementara PO adalah sapi lokal Indonesia. Salah satu ciri yang dimiliki sapi dari hasil persialngan ini adalah pada bagian kepalanya ada tanda putih yang berasal dari Simental.
Untuk melakukan penggemukan sapi, selain memberikan makanan rumput juga diberikan konsentrat yang berguna menaikkan bobot sapi. Dia mah optimis sapi-sapi ini bisa digemukkan lagi hingga mencapai 1 ton.
Bila berat sapi berhasil mencapai 1 ton, maka sapi akan ditawarkan untuk dibeli oleh Presiden Jokowi yang setiap tahun biasa mencari sapi berbobot minimal 1 ton untuk dijadikan sebagai hewan kurban. Ketika mendekati hari raya Idul Adha itu biasanya tim dari Presiden Jokowi akan mencari sapi untuk dijadikan sebagai hewan kurban.
“Biasanya mereka akan mendahulukan sapi-sapi dari lokal untuk dibeli dan dijadikan sebagai hewan kurban,” kata Romadoni.
Kepala Dinas Pertanian Provinsi Banten Agus M Tauchid membenarkan bahwa pihaknya saat ini sedang memiliki program penggemukan sapi untuk bisa mencapai berat 1 ton. Dia berharap sebelum tiba hari raya Idul Adha tahun ini sapi-sapi tersebut sudah memiliki bobot 1 ton sehingga bisa dijual ke Presiden Jokowi untuk dijadikan sebagai hewan kurban pada tahun ini.
“Kalaupun tidak dibeli Pak Jokowi akan tetapi kita jual agar menjadi pemasukan bagi daerah,” kata Agus. (tohir)