BANTENRAYA.CO.ID – Rumah Zakat, lembaga sosial yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat, merayakan hari jadinya yang ke 25 pada 2 Juli 2023 kemarin.
Dalam seperempat abad perjalanan mereka, Rumah Zakat telah menciptakan momen-momen bahagia tak terlupakan.
Pada tahun 2022, Rumah Zakat berhasil membantu 19,5 persen penerima manfaat berhasil mengatasi kemiskinan.
“Alhamdulilah di tahun 2022 ada 19,5 persen penerima manfaat yang berhasil keluar dari kemiskinan,” kata Yayan Somantri selaku Dewan Pembina Rumah Zakat.
BACA JUGA: Himpunan Mahasiswa Adakan Training For Leader Sebagai Kaderisasi Tingkat Akhir di Hamas
“Pencapaian ini patut disyukuri bersama karena merupakan bentuk terwujudnya kebahagiaan,” imbuhnya.
Salah satu cerita sukses yang menginspirasi adalah kisah Fajar, seorang alumni anak asuh di Solo.
Ia berhasil dilantik sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di DP3AKB Provinsi Jawa Tengah tahun 2023.
Prestasi Fajar membuktikan bahwa dengan semangat dan tekad yang kuat, seseorang bisa mandiri dan bermanfaat bagi orang lain.
BACA JUGA: Libur Idul Adha Berakhir, Tol Tangerang-Merak Padat
Rumah Zakat telah memberikan kebahagiaan dan dampak sosial yang besar bagi masyarakat Indonesia dan dunia melalui berbagai program dan kegiatan sosial selama seperempat abad ini.
Mereka berkomitmen untuk terus menjadi lembaga yang terpercaya, progresif, dan profesional dalam mewujudkan visi mereka untuk berkontribusi terhadap masyarakat dunia.
4 Standar dalam Slogan SIAP
Dalam rangka mencapai kebermanfaatan yang lebih global, Rumah Zakat telah membudayakan empat standar budaya kerja yang terangkum dalam slogan SIAP.
Slogan ini menggambarkan Sinergi, Inspirasi, Amanah, dan Profesionalitas yang diterapkan oleh seluruh anggotanya.
Selama 25 tahun perjalanannya, organisasi ini telah menggelar beragam program yang dirasakan oleh masyarakat luas.
Program-program ini dibagi menjadi dua kategori, yaitu program pendistribusian charity dan program pemberdayaan masyarakat.
Salah satu program unggulan Rumah Zakat yang bersifat charity dan ingin dikembangkan secara global adalah program Beasiswa Juara di bidang pendidikan.
Program ini telah membantu banyak anak-anak Indonesia yang kurang mampu untuk mendapatkan pendidikan yang layak.
“Kami berharap kedepannya program pendidikan Beasiswa Juara seperti ini bisa dirasakan tak hanya di Indonesia, tapi juga bisa dirasakan secara dunia,” ungkap Yayan.
Transformasi Rumah Zakat dari Masa ke Masa
Perjalanan transformasi Rumah Zakat dimulai pada tahun 2004, ketika lembaga ini memutuskan untuk membangun Sistem Teknologi Informasi secara online guna meningkatkan efisiensi dan kualitas pelayanannya.
Dengan adanya sistem informasi online, proses transaksi, absensi, dan pengelolaan keuangan dapat dilakukan dengan lebih efektif dan terintegrasi.
Pada tahun 2006, Rumah Zakat mengambil langkah berani dengan melakukan transformasi organisasi dari yang bersifat tradisional menjadi lebih profesional.
BACA JUGA: King The Land Sub Indo Episode 7: Gegara Ini, Cheon Sa Rang Hampir Dalam Bahaya
Hal ini ditandai dengan pengembangan program yang difokuskan pada empat induk pada 2007, yaitu EduCare, HealthCare, YouthCare, dan EcoCare.
Pengelolaan program-program tersebut dilakukan secara terintegrasi dan berkelanjutan berbasis komunitas.
Tahun 2009 menjadi momentum penting dalam ekspansi Rumah Zakat, dengan pembukaan 14 cabang baru dalam waktu satu semester.
Jumlah total jaringan Rumah Zakat pun meningkat menjadi 45 kantor, sehingga lembaga ini dapat memberikan pelayanan yang lebih luas dan lebih dekat dengan masyarakat.
BACA JUGA: Video Jennie BLACKPINK yang Terlihat Belahannya Sedang Viral di TikTok, Sejelas Itu?
Pada tahun 2010, mereka menempatkan dirinya sebagai World Class Socio-Religious NGO dan melakukan re-branding menjadi Rumah Zakat.
Selanjutnya, pada tahun 2016 meraih status konsultatif dari Ecosoc (Economic and Social Council) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), yang mengakui peran lembaga ini dalam musyawarah PBB secara formal.
Tak berhenti di situ, menyadari perubahan yang terjadi di era digital, mereka juga pada awal 2020 merumuskan rencana transformasi baru.
Lembaga ini fokus pada penerapan inovasi penghimpunan donasi berbasis teknologi, untuk memudahkan dan memperluas partisipasi masyarakat dalam berdonasi.
BACA JUGA: Valid! Kode Voucher Shopee Hari Ini Minggu, 2 Juli 2023 Terbaru, Diskon dan Cashback Melimpah!
46,7 Juta Layanan Manfaat
Yayan mengungkapkan bahwa kolaborasi donatur dan mitra Rumah Zakat telah meghadirkan 46,7 Juta layanan manfaat.
Layanan itu melalui melalui program pemberdayaan di bidang Pendidikan, ekonomi, lingkungan, Kesehatan, dan kemanusiaan selama 25 tahun ini.
Di 2023 ini, mereka bertekad kuat untuk melanjutkan visi besarnya yakni kebermanfaaatan yang tak hanya dirasakan di Indonesia, akan tetapi secara mendunia.
Untuk mewujudkan cita-citanya tersebut, Rumah Zakat berperan aktif dalam ekosistem filantropi global dan membuat sistem yang berkelas dunia.***