BANTENRAYA.CO.ID- Beredar video seorang bocah bersepeda masuk jalur busway. Video tersebut menjadi viral di media sosial.
Dalam Video tersebut memperlihatkan seorang bocah yang memakai baju warna hijau sedang bersepeda di jalur busway TransJakarta.
Video itu pertama kali diunggah oleh akun TikTok @hayonayooo8 pada Minggu, 13 Agustus 2023 dengan keterangan “Pulang kerja ada aja yang bikin ketawa”.
Belum diketahui pasti dengan jelas kapan dan di mana aksi bocah tersebut dilakukan. Namun video tersebut direkam saat perekam sedang pulang kerja.
Jalur busway memang dikhususkan untuk TransJakarta saja, namun masih banyak dari masyarakat yang melanggar peraturan lalu lintas.
Aksi bocah tersebut tidah patut ditiru karena membahayakan keselamatannya. Apalagi ia bersepeda tanpa memakai alat keselamatan seperti helm.
Walaupun berbahaya, aksi bocah berbaju hijau tersebut memang lucu dan menggemaskan. Pasalnya, ia mengayukan sepeda lebih cepat ketika mengetahui ada TransJakarta di belakangnya.
Bocah itu berusaha semaksimal mungkin untuk segera terhindar dari TransJakarta di belakangnya sambil terus menengok ke belakang khawatir bus tersebut menabraknya.
Sopir TransJakarta terlihat sabar dengan tidak menekan klakson dan memelankan laju bus tersebut agar bocah tersebut bisa lebih luwes keluar dari jalur busway.
Para netizen yang melihat video tersebut juga memberikan tanggapan yang lucu. Banyak yang mengomentari aksi bocah tersebut seperti berada dalam game online Subway Surf atau Temple Run.
“Berasa lagi main Temple Run,” tulis akun TikTok @coldhashbrown.
“Coba diedid pale sound Temple Run/Subway Surf,” tulis akun TikTok @syourv.
“Subway versi nyata,” tulis akun TikTok @aldys_wae.
“Padahal bisa nepi dulu angkat sepedanya tapi pasti udah kebawa panik kalo misalkan dia berenti,” tulis akun TikTok @haiguys1805.
“Kebayang kalo diklakson sepanik apa,” tulis akun TikTok @choc0meltz.
Selain mengomentari bahwa kepanikan bocah tersebut lucu, tak sedikit juga yang mendoakan agar anak tersebut menjadi atlet sepeda.
Mereka juga mengatakan bahwa pengalamannya dikejar TransJakarta di jalur busway akan menjadi memori yang diingat sampai nanti.***