BANTENRAYA.CO.ID – Subadri Ushuludin akan pensiun lebih dulu menanggalkan jabatan Wakil Walikota Serang sebelum masa jabatannya berakhir pada 5 Desember 2023.
Diperkirakan Subadri Ushuludin akan resmi pensiun dari jabatannya pada awal November 2023 saat penetapan daftar calon tetap (DCT) Pileg 2024 oleh KPU.
Subadri Ushuludin sendiri mencalonkan diri sebagai Calon Legislatif (Caleg) DPR RI untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Banten II.
BACA JUGA: Profil Gibran Rakabuming, Putra Presiden Jokowi dan Cawapres Prabowo di Pilpres 2024
Adapun Dapil Banten 2 sendiri meliputi tiga kabupaten kota yakni Kota Serang, Kabupaten Serang, dan Kota Cilegon.
Subadri Ushuludin harus bersaing merebut satu kursi untuknya agar melenggang dan duduk di Senayan, Jakarta, pada 2024-2029.
Untuk merebut kursi DPR RI Subadri Ushuludin dikepung oleh para petahana atau caleg petahana atau incumbent.
Sebut saja Yandri Susanto (PAN), Jazuli Juwaini (PKS), Tubagus Haerul Jaman (Golkar), Nuraeni (Demokrat).
BACA JUGA: 43 Hari Jelang ‘Pensiun’, Walikota dan Wakil Walikota Serang Syafrudin-Subadri Ushuludin Pamit
Kemudian ada 2 penantang anyar, Furtasan Ali Yusuf (NasDem), dan Anisa Desmond (Gerindra).
Kendati demikian, Subadri Ushuludin mengaku tidak gentar dan optimis dirinya mampu berkompetisi dengan para penantangnya tersebut.
Ia menganggap para pesaingnya itu akan menjadikan kompetisi Pemilu Legislatif (Pileg) 2024 di Dapil Banten 2 semakin sengit.
“Senior-senior kita para Incomben yang ada di dapil 2 ini tentu itu merupakan satu tantangan buat kita,” ungkapnya kepada Bantenraya.co.id, Selasa 24 Oktober 2023.
BACA JUGA: Tak Masuk Tiga Besar Open Bidding Pemkot Cilegon, Pejabat Ini Gelar Syukuran
“Artinya di politik itu kalau tidak ada tantangan juga kurang seru. Tapi ya tentu siapapun senior-senior saya ya terutama kayak Pak Yandri, Pak Jaman, Bu Nuraeni, Pak Jazuli dan lain-lain ya intinya semuanya juga bareng-bareng saja,” katanya.
Subadri mengaku pihaknya terus berikhtiar dengan segala kerendahan hati, dan tetap berharap kepada Sang Mahakuasa Allah SWT.
“Terus juga saya berharap kita berikhtiar saja. Kita bersama. Toh sehebat apapun calon sebagus apapun calon pada akhirnya jawabannya ada di masyarakat,” ucap Ketua DPW PPP Provinsi Banten ini.
Subadri Ushuludin pantang pesimis sebelum berperang, karena kuncinya adalah ada di masyarakat selaku pemilik suara.
“Tapi ya tentu pesimis juga nggak boleh di politik mah. Ke saya juga per hari ini masih punya keyakinan bisa bersama-sama senior untuk mewakili dapil 2 ini,” tuturnya.
Subadri ingin mengabdikan diri dan berbuat yang terbaik untuk masyarakat Banten, khususnya Kota Serang.
“Tapi ya tentu yang saya harapkan mau siapapun kita ya senior-senior bisa memahami artinya bisa bersama-sama berbuat yang terbaik untuk kemasyarakatan,” ungkap mantan Ketua DPRD Kota Serang ini.
Terkait dengan persaingan menantang para Incomben sudah lumrah terjadi di dunia politik.
BACA JUGA: Profil dan Biodata Meutia Rahmarizarti Maharani Seorang Player PUBG Mobile Indonesia
Subadri Ushuludin mengakui para Incomben lawan berat, hanya saja setiap kontestasi politik pasti ada labirin untuk mendulang kemenangan.
“Terkait tentang senioritas dan lain-lain biasa di politik. Tapi tentu semuanya juga lawan berat iya, karena semua potensi untuk jadinya juga banyak,” kata Subadri Ushuludin.
“Termasuk saya sekalipun saya junior ngapain juga saya nyalon kalau nggak pengen jadi. Sehingga dengan dasar itu saya berharap kita ikhtiar bareng-bareng,” tuturnya.
“Adapun siapapun yang jadi ya kembali lagi itu mungkin jadinya kita dari sebuah ikhtiar kita. Serahkan pada yang maha kuasa. Biasa-biasa saja,” sambutannya.
Subadri mengaku sudah melakukan upaya dalam menggaet suara hati masyarakat di Dapil Banten 2.
“Yang namanya niatan itu sudah pasti. Kita punya strategi, teknis gimana caranya dalam rangka menyakinkan masyarakat untuk bersama-sama agar masyarakat ada yang berafiliasi, care, mendukung kita,” jelas dia.
Subadri Ushuludin mengaku pihaknya terus melakukan silaturahmi dengan konstetuennya di tiga kabupaten kota di Dapil Banten 2.
BACA JUGA: Rayakan HUT ke 59 Partai Golkar, Fahmi Hakim: Jangan Khianati dan Jauhi Rakyat
“Masing-masing cara. Tentunya silaturahmi dengan dasar itu mudah-mudahan. Saya sadar untuk Kota Serang mungkin popularitas saya satu dua orang yang sudah kenal,” tuturunya.
“Tapi karena dapilnya tidak meliputi hanya Kota Serang. Kabupaten Serang, Cilegon itulah kenapa saya harus benar-benar rajin bersilahturahmi kepada pemilih yang ada di kabupaten Serang dan Cilegon,” pungkasnya. ***