BANTENRAYA.CO.ID – Bagi Anda yang sedang mencari dan mendalami fungsi termometer, artikel ini akan memberikan jawabannya.
Fungsi termometer banyak dicari karena alat ini sangat berguna sebagai salah satu produk kesehatan dalam deteksi dini gangguan kesehatan.
Jika fungsi termometer dijalankan dengan benar, hal itu akan sangat membantu Anda dan anggota keluarga di rumah.
BACA JUGA: Lirik Lagu Taragak Pulang Lengkap dengan Terjemahannya: Alah Batahun Rantau Manjadi Labuhan Hiduik
Termometer sendiri merupakan sebuah alat yang bisa dijumpai dengan mudah di berbagai tempat yang berhubungan dengan dunia kesehatan.
Seperti misalnya di rumas sakit dan apotek, alat ini akan dengan sangat mudah digunakan.
Seiring berkembangan zaman, termometer juga memiliki bentuk yang beragam dan makin bagus dipandang dari tampilan fisik.
BACA JUGA: 9 Tempat Wisata Alam Air Terjun Terindah di Indonesia, Pemandangan Asri dan Sejuk Wajib Dikunjungi!
Apa Itu Termometer?
Secara umum termometer merupakan sebuah alat ukur dengan suhu sebagai hal yang diukur olehnya, berapa derajat panas atau dingin suatu benda.
Agar bisa bekerja dengan mestinya, termometer akan memanfaatkan perubahan sifat zat dari perubahan suhu dari zat cair termometrik.
Zat cair termometrik sendiri adalah suatu senyawa yang akan memberikan reaksi perubahan ketika didinginkan atau dipanaskan seperti misalnya air raksa atau alkohol.
BACA JUGA: Auto Cuan! Kumpualn kata-kata Promosi Produk yang Simpel tapi Membuat Konsumen Terbayang-Bayang
Fungsi Termometer
Dengan cara kerjanya tersebut saat ini termometer banyak difungsikan untuk mengukur besaran suhu tubuh seseorang.
Dari termometer tersebut dapat diperoleh kesimpulan apakah seseorang tersebut dengan mengalami demam atau sebaliknya.
Tak melulu di dunia kesehatan, termometer juga bisa difungsikan di dunia kuliner yang biasanya digunakan untuk mengukur suhu oven.
BACA JUGA: Jawaban Viral Giannis Antetokounmpo, Nasihat dan Motivasi untuk Setiap Atlet di Seluruh Dunia
Secara umum ada 3 satuan yang disematkan di termometer untuk mengukur suhu yakni Celcius, Fahrenheit, dan Kelvin.
Jenis-Jenis Termometer
Berdasarkan kegunaannya, termometer dibagi dalam berbagai jenis sebagai berikut:
– Termometer demam
Termometer ini biasa digunakan untuk mengukur suhu tubuh seseorang dengan cara meletakkannya di ketiak atau mulut.
BACA JUGA: Link Download Lagu Anak-anak Terpopuler 2023, Lahiran 80-90an Auto Nostalgia
– Termometer maksimum dan minimum
Untuk yang jenis ini biasanya digunakan untuk mengukur tinggi rendagnya suhu dalam jangka waktu tertentu.
– Termometer zat
Prinsip kerjanya adalah pada beda potensial, misalnya seperti pada penggunaan termometer termokopel.
BACA JUGA: BMKG Prediksi Gerhana Bulan Penumbra yang Akan Terjadi Pada 5 – 6 Mei 2023
– Termometer optik
Untuk alat yang ini akan digunakan untuk mengukur suhu yang sangat tinggi, kecerahan dan warna benda yang diukur akan menentukan besaran suhunya.
Termometer Berdasarkan Skala
– Termometer Celcius
Titik tetap bawah dan atas dari skala 0 derajat hingga 100 derajat.
– Termometer Reamur
Menentukan titik tetap bawah hingga atas dari 0 derajat hingga 80 derajat.
– Termometer Fahrenheit
Penentuan titik tetap bawah mulai 32 derajat dan titik tetap atasnya 212 derajat dengan satuan Fahrenheit.
– Termometer Kelvin
Untuk titik tetap bawah hingga atasnya dimulai dengan skala 273 derajat sampai 373 derajat dengan satuan Kelvin.
Demikian tadi fungsi termomerter dari pengertian hingga jenis-jenis hingga satuan suhu yang digunakan. ***
