BANTENRAYA.CO.ID – Walikota Cilegon Helldy Agustian mendapatkan kado ulang tahun spesial di peringatan hari lahir ke 53 tahun.
Di mana, Helldy Agustian lahir pada 31 Agustus 1970 dan saat ini tepat berusia 53 tahun.
Kado ulang tahun ke 53 yang spesial datang dari Harian Banten Raya untuk orang nomor 1 di Kota Cilegon ini.
Helldy Agustian kembali dianugerahi penghargaan, kali ini sebagai Tokoh Insipartif Peduli Pendidikan.
Perusahaan media terbesar dibawah PT Wahana Semesta Cilegon Raya ini memberikan penghargaan tersebut atas jasanya yang peduli terhadap dunia pendidikan.
BACA JUGA:SMP Negeri 2 Cilegon Resmi Sandang Predikat ASEAN Eco Schools, Menteri KLHK Ucapkan Selamat
Penyerahaan plakat penghargaan dilakukan oleh Direktur Banten Raya Taufik Rohman didampingi Pimpinan Redaksi Muhammad Hilman Fikri, Manajer Iklan Nurdin Said, Manajer Keuangan Yahya Hauna, Redaktur Ahmad Marjuki, Redaktur Pelaksana Online Jermainne Tirta Dewa.
Pemberian penghargaan dilaksanakan di Kantor Walikota Cilegon pada Kamis, 31 Agustus 2023.
Penghargaan tersebut juga diberikan bertepatan dengan hari ulang tahun Helldy Agustian ke 53.
Direktur Harian Banten Raya Taufik Rohman mengaku, pemberian penghargaan kepada Walikota Cilegon Helldy Agustian tentang Tokoh Inspiratif Peduli Pendidikan lantaran Program Pemkot Cilegon khususnya berkaitan dengan pendidikan telah dirasakan oleh masyarakat.
Khususunya, melalui beasisa full sarjana yang saat ini sudah dinikmati ribuan warga Kota Cilegon.
BACA JUGA:PT PCM Jadi Tolok Ukur Pengelolaan BUMD di Indonesia, Pemkab Kapuas Belajar ke Cilegon
“Salah satunya terkait program beasiswa full sarjana yang sudah dirasakan ribuan warga Kota Cilegon,” kata Taufik.
Taufik menambahkan, selain itu Walikota Cilegon Helldy Agustian juga sangat memerhatikan sarana prasarana pendidikan.
“Kami apresiasi juga dengan pendidikan 4 SMP Negeri baru di Kota Cilegon di era Pak Helldy. Kami berikan kado ulang tahun ke 53 ini,” ujarnya.
Walikota Cilegon Helldy Agustian mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Harian Umum Banten Raya.
Penghargaan Tokoh Inspiratif Peduli Pendidikan selaras dengan tujuan awal Ia mencalonkan diri sebagai Walikota Cilegon untuk memajukan pendidikan di Kota Baja.
BACA JUGA:Perumda Cilegon Mandiri Targetkan 1.500 Pelanggan Baru, Segmen Ini Jadi Sasarannya
“Saya nyalon Walikota ini karena pendidikan, karena ada ketimpangan dulu antara SD Negeri dan SMP Negeri. Ada 150 SD Negeri dan SMP Negeri Cuma 11, dengan penyebaran tidak merata,” kata Helldy.
Mantan Sales Toyota ini mengatakan, apalagi saat ini untuk masuk SMP Negeri seleksinya menggunakan sistem zonasi yang mengharuskan penyeberan SMP Negeri harus merata.
“Di Purwakarta, sebelum kami menjabat ada 16 SD Negeri, sementara SMP Negeri 0. Bagaimana orang Purwakarta mengenyam pendidikan SMP Negeri di Purwakarta, kemudian dia ke Grogol di Grogol ada 14 SD Negeri, SMP Negeri Cuma 1 SMP Negeri 3 Cilegon yang dibangun tahun 1980, untuk menampung orang Grogol saja tidak ketampung, apalagi orang Purwakarta,” kata Helldy.
Helldy yang juga Politisi Partai Gerindra ini mengatakan, sementara di Kecamatan Jombang yang dekat dengan Purwakarta ada 24 SD Negeri dan SMP Negeri hanya 1 yaitu SMP Negeri 1 Cilegon yang dibangun 1958.
“Orang Jombang saja tidak ketampung, apalagi orang Purwakarta. Bahwa perintah Undang-undang Dasar 1945 alinea ke 4, mencerdaskan kehidupan bangsa dan kemudian pasal 31 ayat 1 setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan, dan Alhamdulillah 13 tahun berjuang menjadi Walikota, berhasil dan telah disetujui SMP Negeri 12 di Purwakarta, SMP Negeri 13 di Jombang, SMP Negeri 14 di Citangkil dan SMP Negeri 15 di Grogol, berdiri,” ungkapnya.
BACA JUGA:BPTD Kelas 2 Banten Canangkan Terminal Hijau, Atasi Polusi Udara yang Semakin Membahayakan
Bukan hanya itu, kata Helldy, program Pemkot Cilegon dibawah komandonya juga menyiapkan anggaran untuk 5.000 beasiswa full sarjana.
Per orang menerima beasiswa Rp 3 juta per semester.
“Program itu karena kita melihat orang Cilegon yang kuliah di Untirta sedikit, padahal lokasinya di Cilegon. Keberanian masuk kuliah kurang, karena kurang biaya,” kata Helldy.
Program beasiswa full sarjana, kata Helldy, merupakan upaya menyiapkan generasi emas pada 2045 mendatang.
Saat ini, Pemkot Cilegon juga sedang menyiapkan aplikasi tentang fasilitas sekolah di Kota Cilegon, agar adanya kekurangan fasilitas bisa dilihat melalui aplikasi.
BACA JUGA:4 Lingkungan di Cilegon Kini Nikmati Air Bersih Setelah Bertahun-tahun Kekurangan Air
“Kami sangat apresiasi pemberian penghargaan secara lokal oleh Harian Banten Raya, secara otomatis sangat mengucapkan terima kasih, dan kami membangun Cilegon harus bersama-sama,” ucapnya.***