BANTENRAYA.CO.ID – Pengoprasian awal PT Lotte Chemical menimbulkan kepanikan warga Kelurahan Gerem dan Kelurahan Rawa Arum, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon.
Pengoprasian dengan pelepasan material kimia dan gas ke udara dari cerobong PT Lotte Chemical menimbulkan getaran, suara bising, dan udara yang panas. Hal itu membuat warga sekitar panik.
Pengoprasian yang biasa disebut startup pabrik kimia terbesar kedua Indonesia itu membuat api besar keluar dari cerobong dan menjadikan langit di sekitar pabrik menjadi berwarna jingga.
Akibat getarannya, sejumlah rumah dikabarkan mengalami keretakan, kebisingan yang keluar juga membuat warga sulit istirahat, dan api yang menyembur menimbulkan udara yang panas.
Warga Sukadana Kasemen Kota Serang Pasang Spanduk Penolakan Relokasi
Kobaran api besar di cerobong awalnya diperkirakan terjadi pada pukul 22.00, dimana tekanan gas dilepaskan dengan volume besar, sehingga api berkobar dan membuat langit menjadi jingga.
Karena banyaknya persoalan baik getaran, kebisingan dan udara panas yang timbul, maka pada pagi hari volume tekanan gas diperkecil sejenak.
Namun, karena belum selesainya proses pengoprasian permulaan, diperkirakan pama malam dan sampai dini hari (semalam) volume api akan kembali diperbesar.
Diketahui, PT Lotte menjadi salah satu perusahaan yang berinvestasi di Kota Cilegon dengan nilai kurang lebih Rp59 triliun.
BNI Raih Penghargaan CIO of the Year di ASEAN Fintech Awards 2025, Perkuat Komitmen Transformasi
Pembangunan dilakukan sejak 2020, dan rencananya akan dilaunching secara resmi pada akhir 2025. Kini, PT Lotte akan memulai beroperasi, setelah beberapa bulan sebelumnya melakukan uji coba.
Ketua RW 04, Lingkungan Gerem Raya, Kelurahan Gerem, Kasdi menjelaskan, banyak dampak yang timbul dari uji coba pengoprasian dari PT Lotte Chemical.
“Oh itu banyak dampaknya yang ditimbulkan berkaitan dengan uji coba oleh PT Lotte. Pertama itu berisik, bergetar, bahkan ada rumah yang retak-retak.
Saya gak bilang itu dari pihak Lotte, tapi menurut warga seperti itu. Terus kalau malam terang benderang, udara agak panas,” katanya, Kamis (22 Mei 2025).
Yuk! Datang ke Swiss-Belexpress Cilegon, Ada Kuliner Bercita Rasa Surga Tropis
Kasdi menjelaskan, untuk rumah warga yang retak itu sebagian besar berada di Lingkungan Gerem Raya, lokasinya di samping tower dengan jarak kurang dari 1 kilometer dari area pabrik.
Namun Kasdi mengaku tidak mengetahui secara pasti ada atau tidaknya kompensasi.
“Nggak tahu ya (ganti rugi). Sudah saya sampaikan ke pihak PT Lotte dan juga sudah dicek ke lokasi sama pihak Lotte,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua RT 01, RW 04, Lingkungan Gerem Raya, Kelurahan Gerem Sukiya menyatakan, rumahnya yang berjarak kurang dari 1 kilo mengalami keretakan saat getaran kencang dari pengoprasian pabrik.
Warga Sukadana Kasemen Kota Serang Pasang Spanduk Penolakan Relokasi
“Rumah saya juga retak-retak, apa kemungkinan dari situ. Saya tidak mau menuduh yah,” ucapnya.
Sukiya menyampaikan, kondisi pengoprasian menimbulkan gertaran dan kebisingan. Dimana, itu dimulai sejak malam pukul 22.00, Rabu (21 Mei 2025).
“Malam itu terang, apinya sangat besar dan bergemuruh, semua rumah warga bergetar. Tentu saja kami resah dan panik,” paparnya.
Sukiya menyatakan, sebenarnya pihaknya sudah melaporkan hal tersebut kepada pihak PT Lotte. Namun, belum ada tanggapan atas kerugian yang diderita warga.
Yuk! Datang ke Swiss-Belexpress Cilegon, Ada Kuliner Bercita Rasa Surga Tropis
“Sekitar siang tadi, masyarakat melapor dan getaran tidak reda-reda. Masyarakat itu menjadi resah, kami kan takut ada efek dari asapnya,” jelasnya.
Sukiya juga sudah melaporkan semuanya kepada pihak kelurahan dan kecamatan.
Dirinya berharap ada perhatian yang bisa diberikan juga. “Minimal datang. Sebab ini kan masyarakat sangat khawatir atas kondisinya. Apalagi ini masih akan terjadi lagi,” jelasnya.
Sukiya menegaskan, tidak ada pemberitahuan resmi dari PT Lotte kepada warga atau RT dan RW setempat. Pemberitahuan hanya dilakukan melalui pihak kelurahan.
BNI Gelar Golf Clinic Perkuat Relasi dengan Next Generation Nasabah Private Banking
“Surat tidak ada, kami hanya tahu dari grup (WA) saja. Entah ada yang baca atau tidak karena di grup,” ujarnya.
Sukiya mengungkapkan, ada sebanyak 250 warga di lingkungannya. Dimana, sebenarnya perhatian PT Lotte juga sangat minim kepada warga sekitar.
“Merasa dirugikan dan terdampak, apalagi tenaga kerja, ada 20 orang pengangguran dan tidak ada yang kerja di sana,” jelasnya.
Lurah Rawa Arum Rahmat memastikan ada kecemasan yang dirasakan warga karena pengoprasian tersebut.
Warga Sukadana Kasemen Kota Serang Pasang Spanduk Penolakan Relokasi
“Warga cemas mah pasti. Tapi dari Lotte belum bisa memberikan tanggapan. Nanti akan ada update informasi (dari Lotte) ke kelurahan,” ucapanya.
Dari proses pengoprasian tersebut, imbuh Rahmat, ada getaran, bising dan itu sangat terasa. “Getaranya dan bising sampai terasa. Ini informasinya akan ada selama satu minggu (pekan),” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cilegon Sabri Mahyudin mengungkapkan, kondisi tersebut sudah langsung disidak Ketua DPRD Kota Cilegon Rizki Chairul Ichwan, bersama Komisi IV DPRD Kota Cilegon, dan DLH.
“Iya (kondisi getaran, bising dan panas) hasil sidak ketua dewan, Komisi IV dan DLH tadi malam, hari ini LCI akan melakukan press rilis,” jelasnya.
Ubaidillah, Tekuni Kaligrafi Sejak Sekolah
Assistant Manager General Affair PT Lotte Chemical Mohamad Khalimi tidak secara eksplisit menjawab soal berbagai hal yang ditimbulkan kaena proses awal pengorsian pabrik kimia tersebut.
Ia hanya menyatakan, PT Lotte meminta maaf atas aktivitas perusahaan yang menimbulkan ketidaknyamanan masyarakat.
“Berkenaan dengan aktivitas perusahaan yang dinilai menimbulkan ketidaknyamanan bagi masyarakat, kami PT Lotte Chemical Indonesia menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya,” ujarnya.
Khalimi menjelaskan, proses adanya api besar yang muncul merupakan proses start up yang ditandai pembakaran gas. Hal itu menjadi normal dan merupakan prosedur yang berlaku pada industri sejenis dimana pun.
BNI Raih Penghargaan CIO of the Year di ASEAN Fintech Awards 2025, Perkuat Komitmen Transformasi
“Kami, PT Lotte Chemical Indonesia, mengimbau kepada masyarakat agar tidak perlu khawatir atas proses pembakaran gas yang sedang kami lakukan.
Perlu kami yakinkan bahwa kegiatan pembakaran gas yang kami mulai pada hari Rabu, 21 Mei 2025, merupakan kegiatan yang aman sebagaimana yang telah dilakukan pada pabrik-pabrik serupa kami di berbagai tempat,” tegasnya.
Di sisi lain, lanjut Khalimi, pihaknya juga telah menyampaikan rencana tersebut dengan bersurat ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Banten dengan nomor 73/LCI/-VP/GA/V/2025.
Hal itu dilakukan, sebagai bentuk komitmen terhadap kepatuhan lingkungan, keselamatan, dan transparansi.
Warga Sukadana 1 Minta Pembongkaran Ditunda
“PT Lotte akan didampingi oleh pihak terkait termasuk Dinas Lingkungan Hidup Kota Cilegon selama periode kegiatan tersebut dan melakukan pengawasan terhadap kegiatan teknis kami,” ujarnya.
Lalu, imbuh Khalimi, PT Lotte juga telah menunjuk laboratorium pihak ketiga yang terakreditasi untuk memantau dan melaksanakan kegiatan teknis selama start up pabrik berlangsung sebagai bagian dari upaya memastikan seluruh proses berjalan sesuai ketentuan yang berlaku.
“Sekali lagi, kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Dengan adanya klarifikasi ini, kami harap dapat memberikan rasa aman serta meluruskan misinformasi yang beredar,” jelasnya.
Sementara itu, DLH Kota Cilegon meminta PT Lotte Chemical Indonesia untuk dapat memasang 3 alat penting di sekitar lingkungannya, selama start up.
BNI Raih Penghargaan CIO of the Year di ASEAN Fintech Awards 2025, Perkuat Komitmen Transformasi
Tiga alat tersebut yakni alat pemantau udara, alat pemantau getaran, dan alat pemantau kebisingan.
Kepala DLH Kota Cilegon Sabri Mahyudin mengatakan, pihaknya telah menemui pihak PT Lotte Chemical Indonesia terkait penjelasan proyek yang sedang digarapnya.
Selain itu, pihak PT Lotte Chemical Indonesia juga mengaku siap untuk memfasilitasi masyarakat sekitar yang terkena dampak dari proyek tersebut.
“Untuk yang terkena dampak seperti retakan beberapa rumah, dan lain-lain itu nanti pihak PT Lotte Chemical Indonesia siap memfasilitasi,” kata Sabri kepada Banten Raya.
Andra Janjikan Cicilan Pajak Motor Ojol
Kata dia, jika terdapat masyarakat lain yang juga mengalami hal serupa dari dampak proyek PT Lotte Chemical Indonesia dapat segera melaporkan.
“Kami sudah menemui manajemennya, dan yang terdampak dapat segera melaporkan ke pihak PT LCI,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Penaatan dan Peningkatan Lingkungan Hidup DLH Kota Cilegon Andhi Rana menjelaskan,
kejadian malam lalu merupakan proses awal operasional startup berupa flaring pertama sejak di PT Lotte Chemical Indonesia dibangun.
BNI Gelar Golf Clinic Perkuat Relasi dengan Next Generation Nasabah Private Banking
“Informasi dari pihak PT LCI kalau kejadian itu merupakan ada zat yang dibakar hidrokarbon yang memang harus dibakar melalui flaring ya,” jelasnya.
Pihaknya akan meminta pihak PT LCI untuk memasang alat-alat di sekitar lingkungan Gerem untuk mengantisipasi proyek yang akan datang.
“Awalnya pemantauan itu hanya ada di dalam site PT LCI saja, tapi kami meminta PT LCI juga dapat memasang alat pemantauan udara, perlu memasang alat yang memantau getaran, dan kebisingan juga,” pintanya.
Andi menyampaikan, kejadian kemarin, dari kebisingan proyek PT LCI masih dibawah standar kebisingan 55 desibel dari maksimal standar aman kebisingan 70 desibel. (uri/tia)