Pulang Dari Arab, TKW Tewas Gantung Diri

Pulang dari Arab, TKW Tewas Gantung Diri
TAK ADA TANDA KEKERASAN : Kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara dilokasi bunuh diri, Senin (8 Januari 2024).

Bantenraya.co.id- Baru tiga bulan pulang dari Arab Saudi, Nani (39) tenaga kerja wanita (TKW) asal Lingkungan

Ciranjang RT 06/07, Kelurahan Sawah Luhur, Kecamatan Kasemen, Kota Serang ditemukan tewas gantung diri, Senin (8 Januari 2024).

Kapolsek Kasemen AKP Nurhaedin membenarkan adanya aksi gantung diri yang dilakukan oleh seorang wanita,

Bacaan Lainnya

asal Lingkungan Ciranjang. Korban ditemukan pertama kali oleh Maskun (40), pada pukul 08.30 WIB.

Banjir di Jalan Samaun Bakrie Dijadikan Tempat Bermain

“Korban ditemukan tergantung di pintu dapur oleh suaminya (Maskun-red),” katanya kepada awak media, Senin (8 Januari 2024).

Nurhaedin menjelaskan, sebelum ditemukan tewas, saat itu Nani tengah seorang diri di rumahnya. Sedangkan suaminya pergi ke pasar untuk belanja sayuran.

“Terakhir suaminya melihat korban duduk di kursi ruang tamu,” jelasnya.

Nurhaedin mengungkapkan, dari pemeriksaan, Nani diketahui baru tiga bulan datang ke Kota Serang. Selama ini, ibu doang orang anak itu bekerja di luar negeri.

Fahmi Hakim Janjikan Kemenangan 70 Persen Untuk Prabowo-Gibran

“Baru pulang dari Arab, sudah tiga bulan (di Kota Serang-red),” ungkapnya.

Nurhaedin menduga Nani mengalami tekanan ekonomi. Sebab selama ini, korban menjadi tulang punggung keluarga dan bekerja di Arab Saudi.

“Depresi pulang dari Arab di dalam keluarga tulang punggung. Punya dua anak, SMK dan SD. Ditelan sendiri (punya masalah-red),” tandasnya.

Nurhaedin menerangkan, kepolisian tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan, pada tubuh korban.

Kondisi Terkini Sentra IKM Margaluyu Kasemen Kota Serang

Namun sebelum ditemukan tewas tergantung, korban sempat menasihati anaknya agar menjaga diri.

“Tidak ditemukan surat atau apapun di lokasi, kita sudah cari-cari,” terangnya.

Nurhaedin menegaskan pihak keluarga tidak ingin kasus gantung diri diproses, dan saat ini jenazah korban telah dimakamkan di kampung halamannya. “Pihak keluarga tidak mau otopsi,” tegasnya. (darjat)

 

 

Pos terkait