BANTENRAYA.CO.ID – Media sosial digemparkan dengan kejadian perampokan di rumah TikToker Michael Rendy atau ayah Clayton pada dini hari Minggu 9 Juli 2023.
Kabar rumah TikToker Michael Rendy atau ayah Clayton itu disampaikan melalui unggahan Insta Story dari akun Instagram istri Michael yaitu Lizzebeth @lizzebethmua.
Michael Rendy yang mengunggah peristiwa perampokan rumahnya melalui akun Instagram pribadinya @michaelrendyw.
“Pagi ini jam 3.30 bikin shock karena aku hampir dirampok+dibun*h,” tulis Michael Rendy ayah Clayton menjelaskan peristiwa percobaan perampokan rumahnya.
Dalam kejadian tersebut, ayah Clayton terluka di bagian tangan dan telinganya saat menghentikan tindakan pelaku perampokan.
Dari unggahan akun Instagram ibu Clayton, pelaku perampokan menggunakan pisau dan alat setrum 8800 volt.
“Kejadian 04.00, Tuhan proteksi keluargaku,” kata Lizzebeth.
Kemudian, Lizzebeth menerangkan Michael mengalami luka di bagian tangan dan telinga karena berusaha melawan pelaku perampokan agar tidak masuk ke dalam rumah.
“Suamiku bertahan biar dia gak sampe masuk rumah karena ada anak istri di rumah,” ucapnya.
BACA JUGA: Pedih! PSM Makassar Wakil Indonesia di Liga Champions Asia Kena Comeback Dewa United
Ia membagikan foto suaminya yang sudah dalam kondisi tangan dan teliga diperban.
“All is well yank. Thank God,” bunyi pesan Michael kepada sang istri.
Diketahui dari keterangan Lizzebeth bahwa pelaku sudah diamankan dengan bantuan para tetangga sekitar dan satpam perumahan tersebut.
“Pelaku udah ketangkep ya guys, langsung saat itu juga. Makasi buat tetangga2 dan pak satpam yang bantu,” tuturnya.
Ibu Clayton itu mengaku cukup syok dengan kejadian tersebut terlebih bahwa pelaku perampokan adalah tetangga rumahnya sendiri.
“Yg bikin kami shock krna pelaku tetangga sendiri, dari luar kota dan baru ngontrak di perumahan kami 2taunan mgkin,” terangnya.
BACA JUGA: Della Puspita Ngamuk! Dituduh Curi Alat Kelamin Arman Wosi Usai Pernikahan Siri, Begini Kronologinya
Lizzebeth mengakui bahwa ia tidak terlalu kenal dekat dengan pelaku, tetapi sempat beberapa kali ketemu dan tegur sapa.
“Kita nggak kenal dekat, cuma kalo ketemu nyapa2 aja. Senyum2 aja, jadi hubungannya bisa dibilang baik juga,” tandasnya.***
